POTENSI PRODUK MIMBA (Azadirachta indica A. Juss) DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI POTENSI DAUN MIMBA DI LOMBOK (The Potency of Neem (Azadirachta indica A. Juss) Product and Factors affecting The Neem Leaf Production in Lombok)

I Wayan Widhiana Susila

Abstract


ABSTRACT

Neem (Azadirachta indica A. Juss) is a type of non-timber forest product, the  leaves could produce plant-based for bio-pesticides and antiseptics. This study aimed to obtain information on potential stands, leaf production and its oil content and the factors that affecting the neem leaf potency. Research was done purposively by the surveying method  and tree measurements was census in each location. The neem leaf potency per tree in East Lombok is 7.4 to 21.6 kg, oil content and rendement is 0.07 to 0.20 kg and 1.88 to 2.33%. North Lombok are, 8.5 to 21.2 kg for potential leaf, and  0.14 to 0.18 kg for oil content and 2.17 to 4.34% for ist oil rendement. Neem leaf production is influenced by branches and sub number, diameter and crown width, while a site less influential  (elevation and soil pH). The parameter use of sub-branches number to get the best model to estimate the potential of leaves, good for one or more variables. The use of all the identified variables (diameter, pertajukan, and a place to grow), obtained 48.9% R-square. Means more than 50% of other variables that have not been identified that affect the potential of neem leaves.

Key words : Neem (Azadirachta indica A. Juss), leaf, East  Lombok, North Lombok   

 

ABSTRAK

Mimba (Azadirachta indica A. Juss) merupakan jenis hasil hutan bukan kayu (lHHBK)  yang produk daunnya sebagai penghasil bahan pestisida nabati dan antiseptik. Keberadaan mimba cukup potensial di Lombok  yang tumbuh alami di lahan-lahan kering.  Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi potensi biomassa daun dan kandungan minyaknya serta faktor-faktor yang mempengaruhi potensi daun mimba.  Penelitian dilakukan secara purposive dengan metode survai  dan pengukuran dimensi pohon secara sensus pada setiap lokasi.  Potensi daun mimba per pohon di Lombok Timur adalah 7,4 – 21,6 kg, kandungan minyak dan rendemennya 0,07 – 0,20 kg dan 1,88 – 2,33 %. Di Lombok Utara potensi daun, kandungan minyak dan rendemennya adalah  8,5 – 21,2 kg per pohon, 0,14 – 0,18 kg per pohon dan  2,17 – 4,34 % .  Stok biomassa daun mimba per kecamatan  adalah Jerowaru 0,31 ton, Keruak 0,31 ton, Sakra 0,32 ton, Pringgabaya 0,13 ton, Sambelia 0,13 ton dan Kecamatan Bayan 0,69 ton. Produksi daun mimba sangat dipengaruhi oleh jumlah ranting, jumlah cabang, diameter dan lebar tajuk pohon, sedangkan faktor tempat tumbuh kurang berpengaruh (elevasi dan pH tanah).  Penggunaan parameter jumlah ranting mendapatkan model terbaik untuk menduga potensi daun, baik untuk satu variabel maupun lebih.  Penggunaan semua variabel yang teridentifikasi tersebut (diameter, pertajukan, dan tempat tumbuh), diperoleh R-square 48,9 %.  Berarti lebih dari 50 % variabel lain yang belum teridentifikasi yang berpengaruh terhadap potensi daun mimba.


Keywords


Mimba (Azadirachta indica A. Juss), daun, Lombok Timur, Lombok Utara

Full Text:

PDF

References


Anshori, J.A dan Hidayat, A.T. 2009. Konsep Dasar Penyulingan dan Analisa Sederhana Minyak Nilam. Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Padjadjaran. Bandung.

Aradilla, A.S. 2009. Uji Efektivitas Larvasida Ekstrak Ethanol Daun Mimba (Azadirachta indica A. Juss) terhadap Larva Aedes aegypti. Laporan Akhir Penelitian. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Semarang. http://eprints.undip.ac.id.

Bustomi, S. 1988. Tabel isi pohon lokal Acacia mangium untuk daerah Balikpapan. Bul. Pen. Hutan No 495:31-38. Pusat Litbang Hutan Bogor. Bogor

Bustomi, S, Harbagung, dan Suyat, 2005. Petunjuk Teknis Penyusunan Tabel Volume Pohon.Pusat Litbang Hutan Konservasi Alam. Bogor

Dinas Kehutanan NTB, 2008. Statistik Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2007. Dinas Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Mataram.

Foster, M.S. 2008. Freeze-frame fruit selection by birds. The Wilson Journal of Ornithology 120 (4) : 901-905.

Freund Rudolf J., William J. Wilson, Ping Sa. 2006. Regression Analysis: Statistical Modeling of a Response Variable.—2nd ed. Academic Press is an imprint of Elsevier

Gomez, K. A and Gomez, A.A. 1995. Prosedur Statistik Untuk Penelitian Pertanian (terjemahan). Universitas Indonesia. Jakarta

Hardjana, A. K. 2013. Model Hubungan Tinggi dan Diameter Tajuk dengan Diameter Setinggi Dada pada Tegakan Tengkawang Tungkul Putih (Shorea macrophylla (de Vriese) P.S. Ashton) dan Tungkul Merah (Shorea stenoptera Burck.) di Semboja, Kabupaten Sanggau. Jurnal Penelitian Dipterocarpa, Vol 7 Nomor 1, Hal 6 – 17. Balai Besar Penelitian Dipterocarpa. Samarinda

Hutabarat, C., Yanti dan Dwinardi. 2012. Fikasi Ekstrak Campuran Daun Mimba (Azadirachta indica A. Juss) dan Kwalot (Brucea javanica L. Merr) terhadap Penggerek Polong (Etiella zinckenella) pada Tanaman Kacang Tanah dan Kedelai. Thesis. Fakultas Pertanian UNIB. http://repository.unib.ac.id, 21 Pebruari 2014.

Elcom. 2010. SPSS 18 : Statistik deskriptif, Tabulasi silang dan korelasi, mean, transformasi data, analisis varian, analisis regresi. CV. Andi offset. Yogyakarta.

Lab. Tanah BPTP NTB. 2012. Laporan Hasil Uji 5 contoh tanah dari Kab Lombok Timur dan Lombok Utara. Laboratorium Pengujian BPTP NTB. Mataram

Muhdin. 2003. Dimensi Pohon dan Perkembangan Metode Pendugaan Volume Pohon.

Pengantar Falsafah Sains. Program Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor. Bogor

Nurhasybi dan D.J. Sudradjat. 2009. Teknik Pendugaan Potensi Produksi Benih Tanaman Hutan. Info Benih Volume II, No. 1. Puslitbang Hutan Tanaman. Bogor. Simon, H. 2007. Metode Inventore Hutan. Pustaka Pelajar. Yogyakarta

Siswanto, B.E. dan Krisnawati, H. 1998. Tarif isi pohon untuk Agathis loranthifolia Salisb. di Kesatuan Pemangkuan Hutan Banyumas Barat, Jawa Tengah. Bul. Pen. Hutan No.515:1-7. Pusat Litbang Hutan, Bogor

Siswanto, B.E., Suyat. 2006 Model pendugaan isi pohon jenis Eucalyptus deglupta Blume. Di Borisalo, Sulawesi Selatan. Jurnal Penelitian Hutan dan Konservasi Alam Vol I No 2: 139-146. Bogor : Pusat Litbang Hutan dan Konservasi Alam.

Susila, IWW. 2014. Potensi Mimba sebagai Bahan Baku Produk Kesehatan dan Pertanian di Bali dan Lombok. Makalah disampaikan pada Seminar Nasional Hasil Penelitian HHBK, Tanggal 04 Desember 2014 di Mataram. Kerjasama Balai Penelitian Teknologi HHBK, Fak Ilmu Kehutanan UNTB dan Program Studi Kehutanan Universitas Mataram. Mataram

Susila, IWW. dan Handoko, C. 2015. Tempat Tumbuh dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Potensi Buah Nyamplung (Calophyllum inophyllum Linn) di Nusa Tenggara Barat dan Bali. Prosiding Seminar Nasional Sewindu BPTHHBK Mataram. Hal 250-261. Badan Litbang dan Inovasi, Balai Penelitian Teknologi Hasil Hutan Bukan Kayu. Mataram

Susila, IWW., Cakrawarsa, G., Handoko, C. 2014. Potensi dan Tata Niaga Mimba (Azadirachta indica A.Juss) di Lombok. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, Vol. 11 No. 2, hal. 123 – 135. Pusat Litbang Peningkatan Produktivitas Hutan. Bogor.

Zaenal, B. 2007. Pengalaman Menyelenggarakan Hutan Kemasyarakatan (HKm) di Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Bahan Masukan dalam Kegiatan Konsultasi Publik Draft Permenhut tentang HKM dan Hutan Desa, 20 Juni 2007. Dinas Kehutanan Propinsi NTB. Mataram.

Www. Flu.org.cn/en/download – 79. Htnl. 2008. Curve Expert 1.3. Diakses tanggal 7 September 2008.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpkf.2017.1.2.85-98

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright©2018 | Jurnal Penelitian Kehutanan Faloak (JPKF)

eISSN : 2579-5805, pISSN : 2620-617X
JPKF is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Jurnal Penelitian Kehutanan FALOAK indexed By: