PENENTUAN PARAMETER KUNCI KUALITAS AIR SUNGAI BEDADUNG KABUPATEN JEMBER MENGGUNAKAN WATER QUALITY INDEX (Key determination of water quality parameter in Bedadung River, Jember Regency using water quality index method)

Elida Novita, Satria Priambada Dwija Kusuma, Hendra Andiananta Pradana

Abstract


ABSTRACT

Determinion function of key parameters of water quality representing many parameters can be used to determine the water quality status . The purpose of the study were to analyse water quality status using Water Quality Index from Ministry of Environment of Mongolia and to select key parameter of water quality with discriminant analysis at Bedadung River. This research used 25 parameters (physicochemical and microbiology) were taken from 5 water sampling location at  the period of  2016 to 2019. Location of water quality sampling were in urban area i.e. Patrang, Sumbesari, and Kaliwates Sub-district. The results showed that the water quality status calculation of the Bedadung River in urban area segment was 0.70 - 2.00 in clean and lightly - moderately polluted category. The key parameters from discriminant analysis were TSS, cobalt, sulfide, and chlorine. The most polluted parameters were sulfide and chlorine. The source of chlorine and sulfide pollution in Bedadung River were solid waste domestic exposure. Recommendation to reduce the level of contamination caused by garbage is development of small dam to facilitate the cleaning of garbage on the current season drought and education of the public to not throw garbage or waste in the Bedadung River.

Key words: watershed; water quality index; discriminant analysis;  Jember Regency

 

ABSTRAK

Penentuan parameter kunci dari kualitas air suatu badan air berfungsi untuk  mewakili beberapa parameter kualitas air guna menentukan status kualitas airnya. Tujuan dari penulisan artikel ini yaitu untuk menganalisis status kualitas air menggunakan Indeks Kualitas Air dari Kementerian Lingkungan Hidup Mongolia dan memilih parameter kunci kualitas air dengan analisis diskriminan di Sungai Bedadung. Data yang digunakan pada kajian ini berupa parameter fisika-kimia dan mikrobiologi dari perairan Sungai Bedadung. Penelitian ini menggunakan 25 parameter yang diambil dari 5 lokasi pengambilan contoh air pada periode tahun 2016 - 2019. Lokasi pengambilan sampel kualitas air berada di segmen perkotaan yaitu Kecamatan Patrang, Sumbersari, dan Kaliwates. Hasil perhitungan status kualitas air Sungai Bedadung segmen perkotaan menunjukkan nilai 0,70 - 2,00 dalam kategori bersih dan tercemar ringan hingga sedang. Parameter utama dari analisis diskriminan yaitu TSS, kobalt, sulfida, dan klorin.  Parameter yang paling tercemar yaitu sulfida dan klorin. Sumber pencemaran klorin dan sulfida di Sungai Bedadung adalah paparan limbah padat domestik. Rekomendasi yang diberikan untuk mengurangi tingkat pencemaran yang disebabkan oleh sampah yaitu membangun bendungan kecil untuk memudahkan pembersihan sampah pada musim kemarau yang sedang berlangsung serta mengedukasi masyarakat untuk tidak membuang sampah di Sungai Bedadung.

Kata kunci: Daerah Aliran Sungai; indeks kualitas air; analisis diskriminan; Kabupaten Jember


Keywords


watershed; water quality index; discriminant analysis; Jember Regency

References


[APHA] American Public Health Association, [AWWA] American Water Works Association, [WEF] Water Environment Federation. (2012).

Standards methods for examination of water and wastewater, 22nd Edition. Wasington D.C.: American Public Health Association.

[APHA] American Public Health Association, [AWWA] American Water Works Association, [WEF] Water Environment Federation. (2005).

Standards methods for examination of water and wastewater, 21st Edition. Wasington D.C: American Public Health Association.

[APHA] American Public Health Association, [AWWA] American Water Works Association, [WEF] Water Environment Federation. (2017).

Standards methods for the examination of water and wastewater, 23rd Edition. Wasington D.C: American Public Health Association.

Altansukh & Davaa. (2011). Application of index analysis to evaluate the water quality of the tuul river in Indonesia. Journal of Water Resource and Protection, 3(6), 398–414. https://doi.org/10.4236/jwarp.2011.36050

Bilgin, A. (2018). Evaluation of surface water quality by using canadian council of ministers of the environment water quality index (ccme wqi) method and discriminant analysis method : a case study coruh river basin. Environ Monit Assess, 190, 554. https://doi.org/10.1007/s10661-018-6927-5

Dwivedi A. K. (2017). Reserches in water pollution: a review. International Research Journal Natural Applied Science. ISSN. 118 :2349–4077. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.12094.08002

Hidayat, A. (2013). Tutorial analisis diskriminan dengan aplikasi SPSS. https://www.statistikian.com/2013/12/analisis-diskriminan.html

Jafarabadi, A. R., Masoodi, M, Sharifiniya, M., & Bakhtiyari R. A. (2016). Integrated river water quality management by CCME WQI as an effective tool to characterize surface water source pollution (case study: Karun River, Iran). Pollution, 2(3), 313-330. https://jpoll.ut.ac.ir/article_57875.html

Kachroud, M., Trolard, F., Kefi, M., Jebari, S., & Bourrie, G. (2019). Water quality indices: challenges and application limits in the literature. Water, 17(361), 1–26. https://doi.org/10.3390/w11020361

Marganingrum, D. (2013). Penilaian mutu air sungai dengan pendekatan perbedaan hasil dari dua metode indeks. Buletin Geologi Tata Lingkungan, 23(3), 105–114.

Novita, E., Pradana, H. A., Purnomo, B. H., & Puspitasari. A. I. (2020a). River water quality assessment in East Java, Indonesia. Journal of Water and Land Development. 47(X-XII): 135-141. https://doi.org/10.24425/jwld.2020.135040

Novita, E., Pradana, H. A., & Dwija. S. P. (2020b). Kajian penilaian kualitas air Sungai Bedadung di Kabupaten Jember. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Enviromental Management), 10(4): 699-714. http://doi.org/10.29244/jpsl.10.4.699-714

Menteri Negara Lingkungan Hidup. (2003). Keputusan Menteri Lingkungan Hidup No. 115 tahun 2003 tentang Pedoman Status Mutu Air. Jakarta.

Peraturan Daerah Kabupaten Jember Nomor 1. (2015). Rencana Tata Ruang dan Wilayah Kabupaten Jember tahun 2025 - 2035. Jember. https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/45976

Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 1. (2010). Tata Laksana Pengendalian Pencemar Air. Jakarta.

Peraturan Pemerintah Nomor 82. (2001). Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Jakarta.

Pradana, A., Novita, E., Andriyani, I., & Purnomo, B. H. (2020). Land use impact to water quality in bedadung river , indonesia land use impact to water quality in bedadung river, indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 477, 012015.

https://doi.org/doi:10.1088/1755-1315/477/1/012015

Pradana, H. A., Wahyuningsih, S., Novita, E., & Humayro, A. (2019). Identifikasi kualitas air dan beban pencemaran sungai bedadung di intake instalasi pengolahan air PDAM Kabupaten Jember. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 18(82), 135–143. https://doi.org/10.14710/jkli.18.2.135-143

Puspitasari, A. I., Pradana, H. A., Novita, E. Purnomo, B. H., & Rini. T. S. (2020). Environmental risk analysis of the Bedadung Watershed by using DPSIR. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 485, 012006. https:/doi.org/doi:10.1088/1755-1315/485/1/012006

Rachmi, E., Nugrahalia, M., & Karim, A. (2016). Pemeriksaan kualitas air Sungai Sei Kera Medan dengan metode spektrofometri. BioLink. 3(1):44-55.

Raharjo, S. (2015). Uji multikolinearitas dengan melihat nilai tolerance dan vif spss. https://www.spssindonesia.com/2014/02/uji-multikolonieritas-dengan-melihat.html

Rifa, B., Joko, T., & Darundiati, Y. H. (2016). Analisis risiko kesehatan lingkungan pajanan gas hidrogen sulfida (H2S) pada pemulung akibat timbulan sampah di TPA Jatibarang Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(3), 692–701. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/13482

Santoso, B., Hendrijanto, K., Rahmawati, A., & Jannah, R. (2014). Model intervensi pengelolaan daerah aliran sungai (DAS). Laporan Penelitian. Universitas Jember. Jember. 1–11. http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57887

[SNI] Standar Nasional Indonesia (2004). Air dan air limbah. Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

[SNI] Standar Nasional Indoneia (2005). Air dan air limbah. Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

[SNI] Standar Nasional Indoneia (2009). Air dan air limbah. Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

[SNI] Standar Nasional Indonesia (2011). Air dan air limbah. Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

Umam. (2020). Analisis diskriminan terhadap tingkat ketertarikan tempat wisata di Indonesia menggunakan metode fishers. Jurnal Geuthee: Penelitian Mulidisiplin, 3(2), 453-464. http://journal.geutheeinstitute.com/index.php/JG/article/view/87

Windatiningsih, D. & Harlan, D. (2019). Uji validasi debit untuk deteksi penyimpangan data studi kasus: DAS Citarum Hulu. Jurnal Sumber Daya Air, 15(2), 121-136. https://doi.org/10.32679/jsda.v15i2.600




DOI: https://doi.org/10.20886/jppdas.2021.5.1.69-88

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Penelitian Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Journal of Watershed Management Research)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

 

 

Published by:

Cooperation the Center for Implementation of Standards for Environmental and Forestry Instruments Solo (BPSILHK Solo) with the Indonesian Soil and Water Conservation Society (MKTI)

eISSN : 2579-5511,  pISSN : 2579-6097

 

Secretary:

The Center for Implementation of Standards for Environmental and Forestry Instruments Solo (BPSILHK Solo)
Jl. Jend A. Yani-Pabelan, Kartasura Po.BOX 295 Surakarta 57102
Phone.(0271) 716709 ; Fax(0271) 716959;
Email : sekred.jppdas@gmail.com

Website : http://dassolo.litbang.menlhk.go.id/

Copyright : Jurnal Penelitian Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Journal of Watershed Management Research)