PERKECAMBAHAN BENIH SUNGKAI (Peronema canescens Jack) ASAL KHDTK BENAKAT, MUARA ENIM

NFN Sahwalita, Imam Muslimin

Abstract


Perkecambahan adalah tahap awal dari perbanyakan generatif yang mempengaruhi pertumbuhan bibit. Permasalahan perkecambahan sungkai adalah rendahnya daya kecambah yang disebabkan oleh rendahnya kualitas benih. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi dan potensi perkecambahan benih sungkai dari KHDTK Benakat. Parameter yang diamati adalah berat 1.000 butir benih, daya berkecambah dan kecepatan berkecambah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berat 1.000 butir benih adalah 4,25 gr dan jumlah rata-rata benih/kg adalah sekitar 235457 butir, daya berkecambah 13,24% serta kecepatan berkecambah 0,014 % KN/etmal.

Keywords


Benih; perkecambahan; sungkai

Full Text:

PDF

References


Abdullah, H.R., E.B. Sutedja, E. Iswahyudi, H.D. Riyanto dan W. Wibowo. 1991. Teknik Pembibitan dan Penanaman sungkai (P. Canescens). Balai Teknologi Reboisasi. Benakat.

Direktorat Perbenihan Tanaman Hutan. 2002. Petunjuk Teknis Pengujian Mutu Fisik- Fisiologi Benih. Departemen Kehutanan. Jakarta.

Schmidt, L. 2002. Pedoman Penanganan Benih Tanaman Hutan Tropis dan Sub-Tropis. Direktorat Jenderal Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial Forest Seed Project. Departemen Kehutanan. Jakarta.

Mugnisyah, WQ; A. Setiawan; Suwarto dan C. Santiwa. 1994. Panduan Pratikum dan Penelitian Bidang Ilmu dan Teknologi Benih. Raja Grafindo Pustaka.

Laksmi, R., S. Sunarti, P. Tambunan dan F. Mangjuwibowo. 1999. Viabilitas dan Variabilitas Benih Antar Famili pada Kebun Benih Eucalyptus pellita di Wonogiri dan Kalimantan Selatan. Wana Benih. Yogyakarta.

Effendi, R. 2009. Pengelolaan Hutan Tanaman Penghasil Kayu Pertukangan. Rencana Penelitian Integratif (RPI) Tahun 2010-2014. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan Tanaman. Bogor.

Soetisna. 2005. Studi Anatomi Benih Sungkai (Peronema Canescens Jack.) ; Perspektif Viabilitas. Biodiversitas 6(4): 288-291.

Soetopo, L. 2002. Teknologi Benih. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Suita E. dan Megawati. 2009. Pengaruh Ukuran Benih Terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Bibit Mindi (Melia azedarach L.). Jurnal Penelitian Hutan Tanaman Vol 6 No. 1 Pebruari 2009. Bogor.

Suita E. Dan Nurhasybi. 2009. Metode Pengujian Mutu Fisik dan Fisiologis Benih Pulai (Alstonia scholaris). Jurnal Penelitian Hutan Tanaman Vol. 6 No.2 April 2009. Bogor.

Martawijaya A., I. Kartasujana, K. Kadir dan S.A Prawira. 2005. Atlas Kayu Indonesia Jilid 1. Departemen Kehutanan. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan. Bogor.




DOI: https://doi.org/10.20886/bptpth.2015.3.2.61-70

Copyright (c) 2016 Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Privacy Statement

The names and email addresses entered in this journal site will be used exclusively for the stated purposes of this journal and will not be made available for any other purpose or to any other party.

 

Published by:

Forest Tree Seed Technology Research & Development Center (FTSTRDC)

Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan
Jl. Pakuan Ciheuleut PO BOX 105 Bogor Jawa Barat  Indonesia
telepon  : 0817742659/081283343209/085243000150
email     : yuli_bramasto@yahoo.co.id

               sekrejpth@gmail.com

               triastutiwisudayati@gmail.com

               bpkm_munasri@yahoo.co.id

Web      : http://benih-bogor.litbang.menlhk.go.id/

email    : bptpth@forda-mof.org

This journal indexed by:

 

Copyright © 2017|Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan, Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Perbenihan Tanaman Hutan (e-ISSN 2527-6565, p-ISSN 2354-8568)