PRODUKTIVITAS BIAYA DAN EFISIENSI MUAT BONGKAR KAYU DI DUA PERUSAHAAN HTI PULP

Sukadaryati Sukadaryati, Sukanda Sukanda

Abstract


Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan informasi produktivitas, biaya dan tingkat efisiensi pemuatan dan pembongkaran kayu ke atas berbagai jenis truk di HTI pulp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa truk yang terdiri dari 5 stik menghasilkan procluktivitas dan efisiensi pemuatan kayu yang lebih tinggi dengan biaya yang dikeluarkan tidak berbeda dengan truk yang terdiri dari 2 stik. Produktivitas, efisiensi dan biaya pemuatan truk yang terdiri dari 5 stik masing- masing sebesar 540,014 m'.m/jam; 99,15% dan Rp 786,079/m'. Di sisi lain, penggunaan truk berkapasitas 30 ton menghasilkan produktivitas pemuatan yang lebih tinggi dan biaya lebih murah dengan tingkat efisiensi yang tidak berbeda dengan truk berkapasitas 10 ton. Produktivitas, biaya dan efisiensi pemuatan truk berkapasitas 30 ton masing-masing sebesar 301,817 m3.m/jam; Rp 112,569 / m' dan 89,88%. Penggunaan truk yang terdiri dari 5 stik dan truk yang berkapasitas 30 ton masing-masing menghasilkan produktivitas pembongkaran kayu yang lebih tinggi dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan truk yang terdiri dari 2 stik dan truk berkapasitas 10 ton. Produktivitas, biaya dan efisiensi pembongkaran truk yang terdiri dari 5 stik, masing-masing sebesar 1432,574 m3.m/jam; Rp 344,559/m' dan 99,17%. Sementara itu produktivitas, biaya dan efisiensi pembongkaran truk berkapasitas 30 ton masing-masing sebesar 1632,567 m3.m/jam; Rp 208,022/m' dan 97,71%. Namun demikian, penggunaan truk yang terdiri dari 2 stik dan truk berkapasitas 10 ton tersebut masih dijurnpai dalam kegiatan muat bongkar kayu dengan beberapa pertimbangan/alasan terutama karena truk-truk tersebut lebih lincah dioperasikan di lapangan. Kelebihan dan kelemahan yang ditimbulkan akibat penggunaan alat mekanis muat bongkar di HTI hendaknya bisa dijadikan acuan agar pengelolaan hutan dapat dilakukan dengan bijaksana.

Keywords


HTI; muat-bongkar; produktivitas; biaya dan efisiensi

References


Anonim. 1974. Logging and log transport in tropical high forest. FAO Forestry Development Paper No.18. FAO. Rome.

. 2000. Penelitian perbaikan praktek pemanenan hutan tanaman industri di PT Inhutani II Pulau Laut Laporan Kerjasama Penelitian antara PT Inhutani II dengan Pusat Penelitian Hasil Hutan. Tidak diterbitkan.

. 2001. The feasibility study on small diameter log resources development in Indonesia. Final Report Korea Forest Research Institute. Tidak diterbitkan.

. 2005. Rencana kerja tahunan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada tahun tanam 2006 PT.Wirakarya Sakti Jambi. Tidak diterbitkan.

. 2006. Rencana kerja tahunan usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada tahun tanam 2006 PT. Musi Hutan Persada Palembang Sumatera Selatan. Tidak diterbitkan

Brown, N.C. 1958. Logging. John wiley dan Sons Inc. New York.

Conway, S. 1978. Logging Practice: Principles of timber harvesting systems. Miller Freeman Publications, Inc. Sanfrancisco.

Dulsalam & A. Suzan to. 1997. Efisiensi pengangkutan dan muat bongkar di suatu perusahaan hutan di Kalimantan Timur. Buletin Penelitian Hasil Hutan 15 (1 ):7-17 .Pusat Penelitian Hasil Hutan. Bogor.

Elias. 1988. Pembukaan wilayah hutan. Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor. Bogor. FAO. 1992. Cost control in forest harvesting and road contruction. FAO Forestry Development Paper No. 99. Rome.

Juta, E.H.P. 1954. Pemungutanhasil hutan. Timun Mas NV. Jakarta.




DOI: https://doi.org/10.20886/jphh.2008.26.3.228-242

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JURNAL PENELITIAN HASIL HUTAN INDEXED BY:

More...


Copyright © 2015 | Jurnal Penelitian Hasil Hutan (JPHH, Journal of Forest Products Research)

eISSN : 2442-8957        pISSN : 0216-4329

       

JPHH is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.