UNJUK KERJA TEKNIK PENYARADAN KAYU DENGAN METODE TREE LENGTH LOGGING PADA HUTAN ALAM LAHAN KERING

Maman Mansyur Idris, Soenarno Soenarno

Abstract


Di Indonesia, kegiatan pembalakan di hutan alam dilakukan dengan metode pemotongan kayu sepanjang batang bebas cabang dan menyaradnya ke tempat pengumpulan kayu. Pada penelitian ini, dilakukan pengamatan unjuk kerja penyaradan pada metode tree length logging, dimana pemotongan batang dilakukan di atas cabang pertama sampai diameter minimal 20 cm dan panjang minimal 1,30 m, yang dimanifestasikan oleh produkstivitas dan biaya penyaradan. Penelitian dilakukan di 4 areal ijin usaha pemanfaatan hasil hutan kayu pada hutan alam (IUPHHK-HA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa produktivitas penyaradan berkisar antara 10,909 - 48,174 m3/jam dengan rata-rata 22,217 m3/jam, tergantung jarak sarad. Sedangkan biaya penyaradan berkisar antara Rp 13.544,14 - Rp 59.810,12/m3 atau rata-rata Rp 28.628,10/m3dengan jarak sarad berkisar antara 100 -25 m.

Keywords


Teknik pengeluaran kayu; tree length logging; hutan alam lahan kering

References


Abeli W.S. & Magomu W.S. (1992). Optimal road spacing for manual skidding sulkies. Jurnal of Tropical Forest Science. Vol. 6 (1): 8-15.

Adebola, B.A. (2006). Productivity and cost of cut-to-length and whole-tree Harvesting in a mixed-conifer stand. Thesis. College of Graduate Studies. University of Idaho.

Dulsalam. (2012). Pemanenan kayu ramah lingkungan. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Mendukung Industri Hijau Kehutanan Tahun 2011. Bogor. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan. Bogor.

FAO. (1992). Cost control in forest harvesting and road contruction. Rome. FAO forestry paper no 99, FAO of the UN.

Han H.S., Lee H.W. & Johnson L.R. (2004). Economic feasibility of an integrated harvesting system for small-diameter trees in southwest Idaho. Forest Prod. J. 54(2):21-27.

Mulyadi, A. (2002). Analisis produktivitas kerja dan biaya pemanenan hasil hutan di hutan rakyat. Jurnal hutan rakyat Vol IV No 1. Pusat Kajian hutan rakyat. bagian Menejemen Hutan Fahutan UGM. Bulaksumur, Yogyakarta.

Ponsse, O. (2005). The cut-to-length harvesting system. www.ponsse.com. accessed November 27, 2005.

Pulkki, R. (1999). Cut-to length, tree length or full tree length harvesting. Lakehead University faculty of forestry.

http://www.wvhighland.org/VoiceApr99/ WhTreeLog.htm. Diakses 24 Oktober 2013.

Ruslim, Y. (1996). Perencanaan pembuatan jaringan jalan hutan dan sistim pemanenan hutan tropis basah. Frontier No.18. Edisi Februari 1996.

_______, Hinchrichs A. & Ulbricht R. (1999). Panduan teknis pelaksanaan pembalakan ramah lingkungan. SFMP Document No.10b. Proyek pengembangan sistem pengelolaan hutan lestari. Kerjasama Teknik Indonesia-Jerman.

Simanullang, A.S. (2009). Analisis biaya penebangan, penyaradan, muat bongkar dan pengangkutan logs pada alat yang beroperasi di Areal IUPHHK PT Bina Balantak Utama, Distrik Pantai Barat, Kabupaten Sarmi. Skripsi. Fakultas Kehutanan. Universitas Negeri Papua. Thesis. Tidak Diterbitkan.




DOI: https://doi.org/10.20886/jphh.2015.33.2.153-166

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JURNAL PENELITIAN HASIL HUTAN INDEXED BY:

More...


Copyright © 2015 | Jurnal Penelitian Hasil Hutan (JPHH, Journal of Forest Products Research)

eISSN : 2442-8957        pISSN : 0216-4329

       

JPHH is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.