VARIASI KEASAMAN DAN KAPASITAS PENYANGGA KAYU TAMPUI BERAS (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Muell.Arg.) dan MANGGIS HUTAN (Garcinia cornea Miq.)

Krisdianto Krisdianto

Abstract


Keasaman kayu adalah faktor penting yang mempengaruhi pengkaratan besi yang digunakan pada kayu dan kualitas perekatannya. Keasaman kayu tidak hanya bervariasi dalam jenis kayu, namun juga di berbagai lokasi dalam satu pohon. Tulisan ini mempelajari nilai pH dan kapasitas penyangga asam dan basa pada berbagai lokasi dalam pohon, dari dua jenis  kayu andalan Riau, yaitu tampui beras (Baccaurea macrocarpa (Miq.) Muell. Arg.) dan manggis hutan (Garcinia cornea Miq.). Pengukuran pH dilakukan dengan pH meter pada larutan hasil ekstraksi serbuk gergaji dalam air panas, sedangkan kapasitas penyangga diukur dengan cara titrasi asam dan basa kuat. Hasilnya menunjukkan bahwa rata-rata nilai pH kayu tampui beras adalah 5,2, lebih asam dari kayu manggis hutan dengan nilai pH 6,3. Kedua jenis kayu bersifat asam dengan pH kurang dari 7. Berdasarkan ketinggian pohon bagian pangkal lebih asam dari bagian tengah dan ujungnya, sedangkan berdasarkan potongan melintang nilai pH di bagian gubal lebih tinggi daripada di bagian terasnya. Kapasitas penyangga asam lebih tinggi dari kapasitas penyangga basanya.


Keywords


Keasaman, kapasitas penyangga, tampui beras, manggis hutan

References


Bates, R.G. 1973. Determination of pH, theory and practice. Second Edition. A Willey-Interscience Publication. John and Sons, New York.

Choon K.K. dan Roffael E. 1990. The acidity of five hardwood species. Holzforschung 44(1):53-58.

Colak S. dan GC Olaku glu. 2006. Effects of wood species and adhesive types on the amount of volatile acetic acid of plywood by using desicator-method. Holz als Roh-und Werkstoff 64:513-514. DOI 10.1007/s00107-006-0108-x.

Farmer, R.H. 1967. Chemistry in the wood utilization. Pergamon Press.

Fengel D dan Wegener G. 1989. Wood: Chemistry. Ultrastructure, Reaction. Walter de Gruyter. Berlin.

Iswanto A.H., Sucipto A.H. dan Febrianto, F. 2011. Keasaman dan kapasitas penyangga beberapa jenis kayu tropis. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Hutan 4(1): 22-25.

Johns W.E. dan Niazi K.A. 1980. Effect of pH and buffering capacity of wood on the gelation of urea formaldehyde resin. Wood and Fiber 12(4):256-263.

Kollman FFP dan Cote Wav Jr. 1968. Principle of Wood Science and Technology. Springer Verlag. New York.

Krilov A dan Lasander W.H. 1988. Acidity of heartwood and sapwood in some eucalyptus species. Holzforschung 42(4):253-258.

Kwon J.H. 2007. Effects of species on the isocyanate-bonded flakeboard properties. Mokchae Konghak 35(5):38-45.

Langum C.E. 2007. Characterization of Pacific Northwest Softwood for Wood Composites Production. Thesis, Washington State University, USA.

Nawawi, D.S. 2002. The acidity of five tropical woods and its influence on metal corrosion. Jurnal Teknologi Hasil Hutan 15(2):18-24.

Nawawi, D.S., Rusman D., Febrianto, F. dan Syafii W. 2005. Bonding properties of some tropical woods in relation to wood acidity. Jurnal Teknologi Hasil Hutan 18(2): 47-52.

Purwawangsa H., Febrianto F. Dan Syafii W. 2005.

Pengembangan papan komposit struktural oriented strand board unggul berbasis kayu rakyat campuran. Laporan Akhir Hibah Kompetitif Penelitian Strategis Nasional Batch IV (Tahun ke 2).

Structural Board Association (SBA), 2005. Oriented Strand Board in wood frame construction. US Edition 2005.

Van Niekerk J., dan A. Pizzi. 1994. Characteristics industrial technology for exterior Eucalyptus particleboard. Holz RohWerkstoff 52:109-112.

Zanetti M dan Pizzi A. 2003. Upgrading of MUF resins by buffering additives. Part 2: hexamine sulphate mechanisms and alternate buffers. Journal of Applied Polymer Science 90:215-226.




DOI: https://doi.org/10.20886/jphh.2013.31.4.242-249

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JURNAL PENELITIAN HASIL HUTAN INDEXED BY:

More...


Copyright © 2015 | Jurnal Penelitian Hasil Hutan (JPHH, Journal of Forest Products Research)

eISSN : 2442-8957        pISSN : 0216-4329

       

JPHH is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.