TEKNIK PENYIMPANAN SEMAI CEMPAKA WASIAN (Elmerrilia ovalis (Miq.) Dandy) MENGGUNAKAN ZAT PENGHAMBAT TUMBUH DAN PERLAKUAN MEDIA TANAM (The Techniques of Storing Cempaka Wasian (Magnolia tsiampaca (Miq.) Dandy) using Growth Inhibitor and Planting Media Treatment)

Arif Irawan, Jafred Elsjoni Halawane, Hanif Nurul Hidayah

Sari


ABSTRACT

Cempaka wasian (Magnolia tsiampaca (Miq) Dandy) is a forest tree species that has recalcitrant seed character. Recalcitrant seeds are difficult to be stored for a long period, thus storing the seedlings can be considered as an option. This research aims to determine the effect of growth inhibitors and planting media on seedling growth during storage. The inhibitors used were paclobutrazol 250 ppm, NaCl 0,5% and aquadest (as control treatment). The media used consisted of top soil+cocopeat (1:1), top soil+sand(1:1) and top soil+husk charcoal (1:1). The research design used was a complete randomized factorial pattern design. The results showed that the inhibitors had a significant effect on the growth os seedling height. Provision of 250 ppm paclobutrazol was able to inhibit the growth of seedling height. Planting media also had a significant effect on the growth of height and diameter of the seedlings, also on seed quality index of cempaka wasian. The soil+cocopeat and soil+sand planting media are effective to reduce the growth rate in both height and diameter of cempaka wasian seedlings during storage.

Key words: Cempaka, growth inhibitors, planting media, seedling

ABSTRAK

Cempaka wasian (Magnolia tsiampaca (Miq) Dandy) adalah salah satu jenis pohon hutan yang memiliki karakter benih rekalsitran yang sulit disimpan dalam jangka waktu lama, sehingga perlu dilakukan penyimpanan dalam bentuk semai dengan menggunakan bahan semai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahan penghambat pertumbuhan dan media tanam terhadap pertumbuhan semai cempaka wasian selama masa penyimpanan. Bahan penghambat pertumbuhan yang digunakan adalah paklobutrazol 250 ppm, NaCl 0,5%, dan akuades sebagai kontrol. Media tanam terdiri dari tanah+cocopeat (1:1), tanah+pasir (1:1), dan tanah+arang sekam (1:1). Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap pola faktorial. Hasil penelitian menunjukkan faktor zat penghambat tumbuh memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan tinggi bibit. Pemberian paklubutrazol 250 ppm mampu menghambat pertumbuhan tinggi bibit. Faktor media tanam memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan tinggi, diameter, dan indeks mutu bibit cempaka wasian. Media tanam tanah+sabut kelapa dan tanah+pasir merupakan media yang efektif mengurangi kecepatan pertumbuhan tinggi dan diameter semai cempaka wasian selama penyimpanan.

Kata kunci: Cempaka, bahan penghambat pertumbuhan, media tanam, semai


 

 


Kata Kunci


cempaka wasian, semai, bahan penghambat pertumbuhan, media

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Abdillah, H., Dewi, I.R., & Rosniawaty, S. (2014). Pengaruh pemberian paclobutrazol untuk menekan layu pentil (Cherelle wilt) pada buah kakao (Theobroma cacao L.). Agric. Sci. J I, 4, 39–47.

Afandi, F, N., Siswanto, B., & Nuraini, Y. (2015). Pengaruh pemberian berbagai jenis bahan organik terhadap sifat kimia tanah pada pertumbuhan dan produksi tanaman ubi jalar di Entisol Ngrakah Pawon, Kediri. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 2(2), 237–244.

Ashraf & Foolad, M.R. (2007). Improving plant abiotic-stress resistance by exogenous application of osmoprotectants glycine betaine and proline”, J. Environ. J. Environ, 59, 206–216.

Asih, E.D., Mukarlina., & Lovadi, L. (2015). Toleransi tanaman sawi hijau (Brassica juncea L.) terhadap cekaman salinitas garam NaCl. Jurnal Protobiont, 4(1), 203–208.

Dachlan, A., Kasim, A., & Sari, A.. K. (2013). Uji ketahanan salinitas beberapa varietas jagung (Zea mays L.) dengan menggunakan agen seleksi NaCl. Biogenesis, 1(1), 9–17.

Dikson, A. Leaf, A.L., Hosner, L.F. 1960. Quality appraisal of white spruce and white pine seedling stock in nurseries. Forestry Chronicle , 36, 10-13

Habibah, N, A., & Sumadi. (2013). Konservasi tanaman anggrek Gramatophyllum secara in vitro melalui pertumbuhan minimal menggunakan paclobutrazol. Jurnal MIPA, 36(1), 8–13.

Hardjowigeno, S. (2003). Ilmu Tanah. Akademika Presindo. Jakarta.

Hasriani, Kalsim, D.K., & Sukendro, A. (2013). Kajian serbuk sabut kelapa (cocopeat) sebagai media tanam. Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Hussein, M.M., Balbaa, L.K., & Gaballah, M. (2007). Salicylic acid andsalinity effects on growth of maize plants. Research Journal of Agriculture and Biological Sciences, 3(4), 321–328.

Istomo & Valentino, N. (2012). Pengaruh pengaturan kombinasi media terhadap pertumbuhan anakan cabutan tumih (Combretocarpus rotundatus (Miq.) Danser). Jurnal Silvikultur Tropika 3(2):81-84.

Jumberi. (2006). Pemanfaatan hara air laut untuk memenuhi kebutuhan tanaman. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatra Utara

Junaedi, A., Hidayat A, & Frianto, D. (2010). Kualitas fisik bibit meranti tembaga (Shorea leprosula Miq.) asal stek pucuk pada tiga tingkat umur. Jurnal Penelitian dan dan Konservasi Alam, VII(3):281-288.

Kinho, J & Mahfudz. (2011). Prospek pengembangan cempaka di Sulawesi Utara. Manado: Balai Penelitian Kehutanan Manado.

Kusmana, C., Kalingga, M., & Syamsuwida, D. (2011). Pengaruh media simpan, ruang simpan, dan lama penyimpanan terhadap viabilitas benih Rhizophora stylosa Griff. Jurnal Silvikultur Tropika, 3(1), 82–87.

Kusumawati, A.,Endah, D., &Nintya, S. (2009). Pertumbuhan dan pembungaan tanaman jarak pagar setelah penyemprotan GA3 dengan konsentrasi dan frekuensi yang berbeda. Jurnal Penelitian Sains Dan Teknologi, 10(1), 18–29.

Lienargo, B.R., Runtunuwu, S.D., Rogi, J.E.X., & Tumewu, P. (2014). Pengaruh waktu penyemprotan dan konsentrasi paklubutrazol (PBZ) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman jagung (Zea mays L.) varietas manado kuning. Jurnal Cocos, 4(1), 1–9.

Lutfi, M. A. (2007). Pengaruh pemberian beberapa jenis pupuk daun terhadap kadar N dan K total daun serta produksi tanaman cabai besar (Capsicum annum L.) pada Inceptisol Karangploso, Malang. Universitas Brawijaya.

Naibaho, GM., Purba, E., Ginting, J. 2015. Pengaruh media tanam dan panjang slip bahan tanaman terhadap pertumbuhan tanaman vetiver (Vetiveria zizanoides (L.) Nash). Jurnal Online Agroekoteknlogi, 3(4),1367-1374.

Noor, M. (2009). Pengaruh pemberian paklubutrazol terhadap pertumbuhan semai Shorea spp. di persemaian. Jurnal Penelitian Dipterokarpa, 3(2), 21–31.

Nurnasari, E.,&Djumali. (2011). Respon tanaman jarak pagar (Jatropha curcas L.) terhadap lima jenis zat pengatur tumbuh (ZPT). Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri, 3(2), 71−79.

Pandebesie, E.S., & Rayuanti, D. (2012). Pengaruh penambahan sekam pada proses pengomposan sampah domestik. Jurnal Lingkungan Tropis, 6(1), 31 – 40.

Pramono, A, A., &Rustam, E. (2017). Perubahan kondisi fisik, fisiologis, dan biokimia benih Michelia champaca pada berbagai tingkat kemasakan. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodeversitas Indonesia, 1(1), 368–375.

Pranasari, R.A., Tutik, N., & Purwani, K. (2012). Persaingan tanaman jagung (Zea mays) dan rumput teki (Cyperus rotundus) pada pengaruh cekaman garam (NaCl). Jurnal Sains Dan Seni ITS, 1(10), 54–57.

Rahmawati, H., Sulistyaningsih, E., & Putra, E. T. S. (2011). Pengaruh kadar NaCl terhadap hasil dan mutu buah tomat (Lycopersicum esculentum Mill). Universitas Gadjah Mada.

Ramadhan, D. (2017). Pemanfaatan cocopeat sebagai media tumbuh sengon laut (Paraserianthes falcataria) dan merbau darat (Intsia palembanica). Universitas Lampung.

Runtunuwu, S. D. (2011). Konsentrasi paclobutrazol dan pertumbuhan tinggi bibit cengkeh (Syzygium aromaticum (L.) Merryl & Perry). Euginia, 17(2), 135–141.

Sudarmi. (2013). Pentingnya unsur hara mikro bagi pertumbuhan tanaman. Widyatama, 22(2), 178–183.

Sinulingga, M. & Darmanti, S (2008). Kemampuan mengikat air oleh tanah pasir yang diperlakukan dengan tepung rumput laut Gracilaria verrucosa.Fakultas FMIPA, Jurusan Biologi, UNDIP. Semarang.

Sulistyowati, E., Sumartini, S., & Aminah, A. (2010). Toleransi 60 aksesi kapas terhadap cekaman salinitas pada fase vegetative. Jurnal Littri, 6(1), 20–26.

Syamsuwida, D., &Aminah, A. (2010). Metode penyimpanan semai bakau (Rhizopora apiculata) dengan berbagai kondisi tempat dan media simpan serta bahan penghambat pertumbuhan. Jurnal Pemuliaan Tanaman Hutan, 4(3), 125–136.

Syamsuwida, D., &Aminah, A. (2011). . Teknik penyimpanan semai kayu bawang (Dysoxylum moliscimum) melalui pemberian zat penghambat tumbuh dan pengaturan naungan. Jurnal Pemuliaan Tanaman Hutan, 8(3), 147–153.

Syamsuwida, D., Aminah, A., & Hidayat, A. (2010). Pemberian zat pengatur tumbuh untuk menghambat pertumbuhan semai mimba (Azadirachta indica) selama penyimpanan. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 7(1), 23–31.

Triyani, A., Suwarto, & Nurchasanah, S. (2013). Toleransi genotip kedelai (Glycine max l. Merril.) terhadap konsentrasi garam NACL pada fase vegetatif. Agronomika, 13(1).




DOI: https://doi.org/10.20886/jpht.2018.15.2.87-96

##submission.copyrightStatement##

JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN INDEXED BY:

More...

Copyright of Jurnal Penelitian Hutan Tanaman (JPHT)

eISSN : 2442-8930 pISSN : 1829-6327

JPHT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.