UJICOBA PENANAMAN LADA - LADA (Micromelum minutum) UNTUK PEMBINAAN HABITAT KUPU – KUPU DI TAMAN NASIONAL BANTIMURUNG BULUSARAUNG (PLANTING TRIAL OF BUTTERFLY FEED PLANTS FOR HABITAT IMPROVEMENT IN BANTIMURUNG BULUSARAUNG NATIONAL PARK)

Heri Suryanto

Abstract


Kupu-kupu merupakan fauna khas di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung. Populasinya di alam kian lama kian menurun disebabkan turunnya populasi pakan akibat penebangan dan perambahan. Pembinaan habitat dilakukan untuk menjaga kelestarian spesies kupu-kupu tersebut. Guna mendapatkan metode penanaman yang tepat maka dilakukan penelitian. Ujicoba penanaman dengan metode Randomysed Completely Block Design (RCBD) dengan 4 taraf perlakuan pemupukan yaitu kontrol, takaran pupuk 300gr perlubang tanam, 600 gr perlubang tanam dan 900 gr perlubang tanam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa M. minutum perlakuan 600 gr perlubang tanam menghasilkan jumlah daun dengan terbanyak. Terjadinya klorosis menyebabkan tanaman tidak tumbuh optimal pada tanah pada lokasi penelitian dengan drainase cepat. 


Keywords


Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, pembinaan habitat kupu-kupu, tanaman pakan, plot demonstrasi

References


Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan, 2005.Eksplorasi pakan Kupu-kupu Di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung.Laporan pembinaan habitat (Tidak dipublikasikan).Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sulawesi Selatan I. Direktorat Jenderal Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam. Departemen Kehutanan. Makassar. Sulawesi selatan

Ciptadi. D., 2009, Pengaruh Aplikasi Berbagai Sumber Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Gogo (Oryza sativa L.). Skripsi. Program Studi Agronomi, Fakultas Pertanian. Institute Pertanian Bogor. Bogor

Departemen Kehutanan, 1999a. Peraturan Pemerintah No. 7 tahun 1999 tentang Pengawetan jenis Tumbuhan dan satwa.www.dephut.go.id. tanggal akses 18 maret 2010.

Suryanto. H., Mangopang. A.D., 2014. Perbanyakan tumbuhan pakan kupu –kupu untuk Konservasi Eksitu dan Insitu Kupu Kupu di Taman Nasional Bantimurung. Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.

Fahmi. A., Syamsuddin, Utami. S. N. H.,Radjagukguk B. 2010 Penagaruh interaksi hara nitrogen dan fosfor terhadap pertumbuhan tanamn jagung (Zea mays L.) Pada tanah regosol dan latosol. Jurnal Berita biologi. Vol 10 no3. Lemabaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.

Haryadi.D., Yetti. H., Yoseva, S., 2015. Pengaruh pemberian beberpa jenis Pupuk terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kailanfakultas Pertanian. Universitas Riau..

Dewi, N.M.E.Y , Setiyo. Y, Nada. I.M., 2017. Pengaruh Bahan Tambahan pada Kualitas Kompos Kotoran Sapi. Jurnal Biosistem dan Teknik Pertanian.Vol. 5 No. 1 2017. Program Studi Teknik Pertanian, fakultas Teknologi pertanian Udayana.

Putu., 2011. Klorosis. WWW. Biolovers.com. Tanggal akses 20 Januari 2012

Rahmi Taufika. 2014. Jurnal Tanaman Hortikultura. http://repository.unand.ac.id/17098/1/JURNAL_RAHMI_TAUFIKA_%2807111017%29.pdf. Tanggal akses desember 2013

Suwandiyati.2009. Pengaruh Asal Bahan Stek dan Dosisi Pupuk Kandang Sapi terhadap Pertumbuhan Bibit Nilam, Pogostemon chablin. Benth.Skripsi.Fakultas Pertanian.Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Susidarti RA, Jenie RI, Ikawati, Putri D.D.P., Meiyanto E.2014. Journal of Applied Pharmaceutical science, vol 4(6):089-087




DOI: https://doi.org/10.20886/jpkf.2019.3.1.50-58

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright©2018 | Jurnal Penelitian Kehutanan Faloak (JPKF)

eISSN : 2579-5805, pISSN : 2620-617X
JPKF is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Jurnal Penelitian Kehutanan FALOAK indexed By: