The Ecological Politic of Forestry: Industrial Plantation Forest Policy in Sambelia, East Lombok
Abstract
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ávila-García, P., & Sánchez, E. L. (2012). The environmentalism of the rich and the privatization of nature. Latin American Perspectives, 39(6). https://doi. org/10.1177/0094582x12459329.
Bakker, K. (2005). Neoliberalizing nature? market environmentalism in water supply in England and Wales. In Annals of the Association of American Geographers. https://doi. org/10.1111/j.1467-8306.2005.00474.x
Berberoglu, B. (2018). Marxist Theories of the State. In Political Sociology in a Global Era. https:// doi.org/10.4324/9781315632773-2. Bernstein, S. (2000). Ideas, social structure and the compromise of liberal environmentalism. European Journal of International Relations, 6(4), 464–512. https://doi.org/10.1177/13540 66100006004002. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Vol. 18 No.3, Desember 2021: 205-218 217
Budiutomo, T. W., & Wahyuanriawan, A. (2015). Birokrasi sebagai sentralisasi kekuasaan politik-ekonomi di Indonesia. Academy of Education Journal, 6(2). https://doi. org/10.47200/aoej.v6i2.129. Darwin, M. (2016). Perilaku merokok dan pengalaman regulasi dl berbagai negara. Populasi, 18(2). https://doi.org/10.22146/jp.12098.
Dryzek, J. S. (1993). Environmentalism and political theory: Toward an ecocentric approach. By Robyn Eckersley. Albany: State University of New York Press, 1992. 274p. American Political Science Review. https://doi. org/10.2307/2938756. Hadad, I. (2020). Pembangunan ekonomi versus lingkungan: siapa yang musti menang? Jakarta: Madani Berkelanjutan.
Hakim, A. L., Niaga, I. A., Tinggi, S., & Administrasi, I. (2018). Kajian kebijakan sumber daya alam berbasis pada ekologi politik. The Indonesian Journal of Public Administration, 4(2), 1–11.
Hakim, I. (2009). Kajian pembiayaan pembangunan hutan tanaman industri. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 6(2), 135–158. https://doi.org/10.20886/ jpsek.2009.6.2.135-158.
Hartati, A. Y. (2012). Global environmental regime: Di Tengah perdebatan paham antroposentris versus ekosentris. Spektrum: Jurnal Ilmu Politik Hubungan Internasional, 12(2).
Herdiansyah, H. (2018). Pengelolaan konflik sumber daya alam terbarukan di perbatasan dalam pendekatan ekologi politik. Jurnal Hubungan Internasional, 7(2), 144–151. https://doi. org/10.18196/hi.72134.
Iskandar. (2014). Kebijakan Pembangunan HTI di Indonesia. Policy Brief, 8. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Kementerian Kehutanan.
Kim, S. Y. (2020). Book review essay: Looking at global environmental governance with a lens of liberal environmentalism. Journal of Environmental Studies and Sciences, 10(4). https://doi.org/10.1007/s13412-019-00580-x.
Kusdianita, S., & Yunita, P. (2015). Ekonomi politik tembakau: kemampuan industri tembakau multinasional dalam memengaruhi kebijakan tobacco control di Indonesia. Journal of World Trade Studies. Low, N. (2009). Politik hijau. Justice, society and nature : an exploration of political ecology. Terjemahan Dariyatno. Bandung:
Nusa Media. Mawikere, J. C. (2008). Implikasi kuota produksi minyak organization of the petroleum exporting countries (OPEC) dengan kebijakan keanggotaan dan harga bahan bakar minyak pemerintah indonesia tahun 2008. Jurnal Analisis Hubungan Internasional, 5(3), 126 - 137.
Mongabay. (2018). No Title. https://www.mongabay. co.id/2018/10/25/ketika-perusahaanpemasok-tembakau-berkonflik-lahandengan-warga-lombok-bagian-2/ diakses 04 Oktober 2014.
Nainggolan, P. P. (2013). Kapitalisme Internasional Dan Fenomena Penjarahan Lahan Di Indonesia. Politica.
Nugroho, A. B. H. (2014). Kekuatan modal dan perilaku kekerasan negara pada masa orde baru dan pasca orde baru studi kasus freeport. Cakrawala: Jurnal Penelitian Sosial, 3(1), 101-136.
Oktaviani, A. D., & Soetarto, E. (2020). Perhutanan sosial dan langgengnya ketimpangan penguasaan lahan hutan. Jurnal Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, 4(3), 309–324. https://doi.org/10.29244/ jskpm.4.3.309-324.
Pirard, Petit, Baral, & Achdiawan. (2016). Dampak hutan tanaman industri di Indonesia: Analisis persepsi masyarakat desa di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Center for International Forestry Research. https://doi.org/10.17528/ cifor/006137
Rytina, J. H., & Miliband, R. (1970). The state in capitalist society. American Sociological Review, 35(5), 931. https://doi. org/10.2307/2093322. Salim, E. (2010). Ratusan bangsa merusak satu bumi: ekonomi dan lingkungan. Jakarta: Kompas Media Nusantara.
Schulte Nordholt, H., & Klinken, van. (2007). Renegotiating boundaries : local politics in post-Suharto Indonesia. In Renegotiating boundaries : local politics in post-Suharto Indonesia. https://doi.org/10.26530/ oapen_376972.
Shiva, V. (1997). Bebas dari pembangunan: Perempuan, ekologi dan perjuangan hidup di India. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Stephens, P. (2017). Peter Dauvergne, Environmentalism of the rich. Environmental Values, 26(5), 649–651. https://doi.org/10.31 97/096327117X15002190708164.
Suwondo, S., Darmadi, D., & Yunus, M. (2018). Perlindungan dan pengelolaan ekosistem: analisis politik ekologi pemanfaatan lahan gambut sebagai hutan tanaman industri. Jurnal Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan, 2(2), 140–154. https://doi.org/10.36813/ jplb.2.2.140-154.
Suarantb. 2017. suarantb.com. Juli 22. https://www. suarantb.com/tolak-kemitraan-petani-disambelia-diduga-diintimidasi-pt-sadhanaarif-nusa/.diakses tanggal 15 Oktober 2020
Syahadat, E. (2013). Strategi pembangunan hutan tanaman di provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan, 10(3), 33-47. https://doi.org/10.20886/ jsek.2013.10.1.33-47.
Tirtosastro, S., & Murdiyati, A. S. (2016). Pengolahan daun tembakau dan dampaknya terhadap lingkungan. Buletin Tanaman Tembakau, Serat & Minyak Industri, 3(2), 80. https://doi. org/10.21082/bultas.v3n2.2011.80-88.
DOI: https://doi.org/10.20886/jpsek.2021.18.3.205-218
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Indexed by:
...More
Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan (JPSEK)
eISSN : 2502-4221 pISSN : 1979-6013
JPSEK is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.