Model Pengelolaan Sampah oleh Masyarakat untuk Mendukung Urban Farming di Kota Makassar

La Ode Asier, Muhammad Saad

Abstract


Meningkatnya jumlah penduduk berkorelasi langsung terhadap besarnya jumlah timbulan sampah yang dihasilkan. Kesadaran masyarakat sangat penting dalam pengendalian sampah agar tidak menimbulkan masalah lingkungan. Tulisan ini adalah untuk memberikan informasi tentang membangun model pengelolaan sampah oleh masyarakat secara mandiri dalam upaya mendukung urban farming dan ruang terbuka hijau di Kota Makassar. Penanganan masalah sampah yang telah dilakukan oleh pemerintah Kota Makassar begitu gencar sehingga program Revolusi Kebersihan yang dicanangkan oleh Walikota Makassar pada tanggal 15 Juni 2014 “Gemar Makassar tidak Rantasa” terus dikawal dengan berbagai upaya seperti peningkatan jumlah armada pengangkutan sampah, penambahan Tempat Penimbunan Akhir (TPA) dan upaya pembinaan masyarakat untuk mengelola sampah secara mandiri, Balai Litbang Lingkungan Hidup dan Kehutanan Makassar sebagai lembaga riset yang membidangi masalah lingkungan dan kehutanan, mencoba menginisiasi model penanganan sampah organik oleh masyarakat secara mandiri. Model pengelolaan sampah yang ditawarkan adalah pengelolaan sampah organik berbasis kelompok masyarakat. Hasil akhir dari pengolahan sampah organik ini adalah kompos yang dapat digunakan sendiri oleh kelompok masyarakat pengelola sampah secara mandiri. Diharapkan informasi ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam mendukung program pengelolaan sampah berbasis masyarakat guna bertambahnya ruang terbuka hijau di Kota Makassar.

Keywords


Sampah; kompos; berbasis masyarakat; urban farming; terbuka hijau

Full Text:

PDF

References


Alkadri, Muchdie, Suhandoyo. 1999. Tiga Pilar Pengembangan Wilayah, Pusat Pengkajian Kebijakan Teknologi Pengembangan Wilayah-BPPT, Jakarta.

Amir Herni, A. 2013. Sehari, volume sampah di Kota Makassar capai 550 ton. http://daerah.sindonews.com Sabtu, 29 Juni 2013.

Artiningsih, AK. 2008. Peran Serta Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (Studi kasus di Sampangan dan Jombang, Kota Semarang). Tesis Program Studi ilmu Lingkungan. Universitas Dipenogoro Semarang.

Djajanagara, S. 2004, Kajian Pengelolaan Sampah di Jawa Barat, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Jawa Barat, Bandung.

Faizah, 2008. Pengelolaan sampah rumah tangga berbasis masyarakat (studi kasus di Kota Yogyakarta) Thesis. Program Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Diponegoro. Semarang.

Hasanuddin, M. 2014. Jumlah Penduduk Makassar Tumbuh 1,7 Juta. http://antarasulsel.com 12 September 2014.

Krisnandar, H. 2013. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Secara Mandiri Berbasis Masyarakat (Studi Kasus di Rukun Warga 01 Kelurahan Parakannyasag Kecamatan Indihiang Kota Tasikmalaya). Jurnal Universitas Siliwangi Tasikmalaya.

Ilham. 2015. Gerakan Makassar tak Rantasa Mulai 15 Juni 2014 http://www.tribunnews.com. 14 Mei 2014.

Nawir, M, 2010. Soal Pengelolaan Sampah di Makassar. (Materi Diskusi “Link Rage” LSIC Makassar) http://rumahkampungkota.blogspot.com/2010/02/soal-pengelolaan-sampah-di-makassar.html.

Riswan. 2011. Pengelolaan Sampah Permukiman Berbasis Masyarakat Studi Kasus di Kampung Banjarsari, Cilandak - Jakarta Selatan. Jurnal Teknologi Lingkungan, Vol.3, No. 1 Januari 2002: 7-12.

Salipadang, JC. 2011. Analisis Sistem Pengangkutan Sampah Kota Makassar dengan Metode Penyelesaian Vehicle Routing Problem (Vrp) (Studi Kasus: Kecamatan Mamajang). Tugas Akhir (Skripsi). Program Studi Teknik Industri Jurusan Mesin Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin. Makassar.

Suarna I W, 2008. Model Penanggulangan Masalah Sampah Perkotaan dan Perdesaan. Makalah Pertemuan Ilmiah Pusat Penelitian Lingkungan Hidup Universitas Udayana.

Subekti, S. 2010. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga 3r Berbasis Masyarakat. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi 2010 Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim Semarang.

Zubair, A. 2012. Studi Potensi Daur Ulang Sampah Di TPA Tamangapa Kota Makassar. Prosiding Fak. Teknik Jurusan Teknik Sipil. Unhas. Makassar. Vol.6. TS2-(1-10).




DOI: https://doi.org/10.20886/buleboni.5075

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Buletin Eboni

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed by: