PERUBAHAN KUALITAS LINGKUNGAN PADA HUTAN KEMASYARAKATAN DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BABAK, PULAU LOMBOK (Environmental Quality Changes in Community Forests in the Babak River Basin, Lombok Island)

Ryke Nandini, Ambar Kusumandari, Totok Gunawan, Ronggo Sadono

Abstract


Kegiatan Hutan Kemasyarakatan (HKm) di Daerah Aliran Sungai (DAS) Babak telah dilakukan sejak tahun 2007 dan memperoleh ijin usaha pengelolaan hutan kemasyarakatan (IUPHKm) pada tahun 2010. Tidak dapat dipungkiri bahwa HKm memberikan pengaruh terhadap kualitas lingkungan, baik kualitas lingkungan biofisik, ekonomi dan sosial. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui perubahan kualitas lingkungan pada kegiatan HKm di DAS Babak dalam kurun 2007-2015, baik lingkungan biofisik, ekonomi dan sosial. Penelitian dilakukan pada tahun 2015-2016 pada HKm di DAS Babak. Data biofisik diperoleh dari survei lapangan dan data sekunder. Data ekonomi dan sosial diperoleh dengan wawancara terhadap 102 responden yang dipilih melalui teknik purpossive sampling. Analisis data biofisik dilakukan dengan menggunakan Soil and water analysis tool (SWAT), sedangkan data ekonomi dan sosial dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam kurun 2007-2015 terdapat perubahan kualitas lingkungan pada HKm di DAS Babak. Perubahan kualitas biofisik ditunjukkan oleh penurunan limpasan dan erosi; kualitas ekonomi ditunjukkan oleh peningkatan pendapatan dan penurunan jumlah kemiskinan; sedangkan peningkatan kualitas sosial ditunjukkan oleh perubahan perilaku dalam pemanfaatan sumberdaya hutan. Dengan demikian, keberadaan HKm di DAS Babak dapat dikembangkan untuk memperbaiki kualitas lingkungan biofisik, ekonomi dan sosial.

Keywords


kualitas lingkungan, hutan kemasyarakatan, DAS Babak, Pulau Lombok, SWAT

References


Asdak, C. 2010. Hidrologi dan Pengelolaan DAS. Cetakan Kelima. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Balai Penelitian Kehutanan Mataram. 2008. Kajian Teknis Pengelolaan Hutan Kemasyarakatan di NTB: Studi Kasus HKm di Pulau Lombok. Laporan Penelitian. Mataram. Tidak dipublikasikan.

Bijaya, G.C.D. Sheng-kui, C., Qijie, G., Zengrang, X. and Ling-en, W. 2015. Can Community Forestry Play a Major Role in The Socio-economic Enhancement of Poor Users in Nepal? Bulgarian Journal of Agriculture Science. 21(2). pp.378–383.

Budiati, L. 2006. Penerapan Co-Management dalam Pengelolaan Lingkungan Menuju Pembangunan Berkelanjutan di DAS Babon, Jateng. Disertasi. Universitas Gadjah Mada. Tidak dipublikasikan.

Cebecauer, T. and Hofierka, J. 2008. The consequences of Land-cover Changes on Soil Erosion Distribution in Slovakia. Geomorphology. 98. pp.187–198.

Couturier, A. Paroissien, JB., Mouillot, F., Raclot, D. and Bissonnais, YL. 2015. A Method for Modeling the Effects of Climate and Land Use Changes on Erosion and Sustainability of Soil in a Mediterranean Watershed (Languedoc, France). Journal of Environmental Management. 150. pp.57–68.

Dipokusumo, B. Kartodihardjo, H., Darusman, D. dan Dharmawan, A.H. 2011. Kajian Dinamika Kebijakan Hutan Kemasyarakatan dan Alternatif Penyelesaian Konflik Kepentingan pada Kawasan Hutan Lindung di Pulau Lombok. Agroteknos. 21(2-3). pp.165–176.

Febryano, I. 2008. Analisis Finansial Agroforestri Kakao di Lahan Hutan Negara dan Lahan Milik. Jurnal Perennial. 4(1). pp.41–47.

Furness, E., Harshaw, H. and Nelson, H. 2015. Community Forestry in British Columbia: Policy Progression and Public Participation. Forest Poicy and Economics. 58. pp85-91. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/ j.forpol.2014.12.005

Gameren, V. and Zaccai, E. 2015. Private Forest Owners Facing Climate Change in Wallonia: Adaptive Capacity and Practices. Environmental Science and Policy. 52. pp.51-60. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/j.envsci. 2015.05.004.

Khanal, B. 2011. Is Community Forestry Decreasing The Inequality among Its Users? Study on Impact of Community Forestry on Income Distribution among Different Users Groups in Nepal. International Journal of Social Forestry. 4(2). pp.139–152.

Li, R., Bennett, J. and Wang, X. 2013. Predicting Environmental Impacts for Assessing Land Use Change Options in Sichuan Province, China. Land Use Policy. 30(1). pp.784–790. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/ j.landusepol.2012.05.019.

Maryudi, A. and Krott, M. 2012. Poverty Alleviation Efforts through a Community Forestry Program in Java, Indonesia. Journal of Sustainable Development. 5(2). pp.43-53. Available at: http://dx.doi/10.5539/jsd. v5n2p43

Mukthtar, Soemarno dan Hidayat, K. 2010. Pengelolaan Program Hutan Kemayarakatan Berbasis Kearifan Lokal: Studi Kasus di Kawasan Hutan Lindung Sesaot Lombok Barat. Wacana. 13(1), pp.132–151.

Nandini, R., Kusumandari, A., Gunawan, T., Sadono, R. 2016. Dampak Kebijakan Hutan Kemasyarakatan terhadap Petani di Kawasan Hutan Lindung Rinjani. JEJAK: Jurnal Ekonomi dan Kebijakan. 9(1). pp.36-53. Available at: http://dx.doi.org/10.15294/jejak.v9i1.6495

Nunes, A.N., De Almeida, A.C. and Coelho, C.O.A. 2011. Impacts of Land Use and Cover Type on Runoff and Soil Erosion in a Marginal Area of Portugal. Applied Geography. 31(2). pp.687–699. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/j.apgeog.2010.12.006.

Nurwanti, E. 2014. Evaluasi Dampak Lingkungan Hutan Rakyat Terhadap Erosi Tanah serta Sosial Ekonomi, Budaya Masyarakat Studi Kasus di Desa Rumah Gerat Kecamatan Sibiru-biru. Available at: www.researchgate.net [Diakses 14 Oktober 2014].

Premono, B.T. dan Lestari, S. 2013. Analisis Finansial Agroforestri Kayu Bawang (Dysoxilum Mollissimum Blume) dan Kebutuhan Lahan Minimum di Propinsi Bengkulu. Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan. 10(4). pp.211–223.

Rahayu, S., Setiawan, E. dan Suyanto. 2010. Sistem Agroforestri di Kawasan Penyangga Hutan Lindung Sesaot: Potensinya sebagai Penambat Karbon. Brief No. 7. Policy Analysis Unit. World Agroforestry Centre.

Riddell, W.C. and Song, X. 2012. The Role of Education in Technology Use and Adoption: Evidence from the Canadian Workplace and Employee Survey. IZA Discussion Paper, (6377), p.p.1–34.

Sapkota, I.P. and Odén, P.C. 2008. Household Characteristics and Dependency on Community Forests in Terai of Nepal. International Journal of Social Forestry. 1(2). pp.123–144.

Sari, S. 2011. Studi Limpasan Permukaan Spasial Akibat Perubahan Penggunaan Lahan (Menggunakan Model Kineros). Jurnal Pengairan. 2(2). pp.148–158. Available at: http://jurnalpengairan.ub.ac.id.

Shukla, S., Rathod, L. V and Khire, M.V. 2016. Effects of Urbanization on Land Use/Land Cover and Stream Flow of a Sub-Tropical River Basin of India. International Journal of Environmental, Chemichal, Ecological and Geophysical Engineering. 10(3). pp.335–343.

Singh, V.P. 1997. Effect of Spatial and Temporal Variability in Rainfall and Watershed Characteristics on Stream Flow Hydrograph. Hydrological Processes. 11(12). Pp.1649-1669.

Siregar, H. dan Wahyuniarti, D. 2007. Dampak Pertumbuhan Ekonomi terhadap Penurunan Jumlah Penduduk Miskin. Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. pp.23–40. Available at: http://pse.litbang.pertanian.go.id/PROS_2008_mak3.pdf.

Stjepan, P., Mersudin, A., Dźenan, B., Nenad, P., Makedonka, S., Dane, M. and Ŝpela, P. 2015. Private Forest owners' Willingness to Supply Woody Biomass in Selected South-Eastern European Countries. Biomass and Bioenergy. 81. pp.41-153. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/ j.biombioe.2015.06.011.

Winata, N.G.A.W., Basuki, P. dan Karismawan, P. 2015. Analisis Determinan Pendapatan Petani Program Hutan Kemasyarakatan (HKm) di Kecamatan Batukliang Utara Kabupaten Lombok Tengah. Jurnal Sosial Ekonomi & Humaniora. 1(1). pp.33–42. Available at: http://jurnal.unram.ac.id/ index.php/jseh.

Wischmeier, W. and Smith, D. 1978. Predicting Rainfall Erosion Losses: A Guide to Conservation Planning Agriculture. United States Department in cooperation with Purdue Agricultural Experimental Station.

Yan, B., Fang, N.F., Zhang, P.C. and Shi, Z.H. 2013. Impacts of Land Use Change on Watershed Streamflow and Sediment Yield: An Assessment Using Hydrologic Modelling and Partial Least Squares Regression. Journal of Hydrology. 484. pp.26–37. Available at: http://dx.doi.org/10.1016/ j.jhydrol. 2013.01.008.

Yulianti, R.A. dan Ariastita, P.G. 2012. Arahan Pengendalian Konversi Hutan Mangrove Menjadi Lahan Budidaya di Kawasan Segara Anakan. Jurnal Teknik ITS. 1(1). pp.1–5.

Zokaib, S. and Naser, G., 2012. Impacts of Land Uses on Runoff and Soil Erosion A Case Study in Hilkot Watershed Pakistan. International Journal of Sediment Research. 26(3). pp.343–352. Available at: http://dx.doi.org/ 10.1016/S1001-6279(11)60098-X.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpkf.2019.3.1.43-50

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright©2018 | Jurnal Penelitian Kehutanan Faloak (JPKF)

eISSN : 2579-5805, pISSN : 2620-617X
JPKF is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

 

Jurnal Penelitian Kehutanan FALOAK indexed By: