IMPLEMENTASI PROGRAM KEMITRAAN KONSERVASI DI TAMAN NASIONAL BUKIT BARISAN SELATAN

Vivery Okthalamo, Doddy Aditya Iskandar, Adhie Masturiatna

Abstract


Ragam kepentingan terhadap kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) di Provinsi Lampung, mulai dari kepentingan ekologi, ekonomi, sosial dan budaya tidak dapat terhindari. Kondisi tersebut menunjukan bahwa hutan merupakan sumberdaya bersama (Common Pool Resources), sehingga diperlukan pengaturan dan pengelolaan yang mampu menjamin kelestarian hutan dan mengakomodir pemanfaatan terhadap sumberdaya yang berada didalamnya. Kemitraan konservasi merupakan sebuah perwujudan pengelolaan kolaborasi yang dilaksanakan dikawasan TNBBS, yang dilandasi atas pemanfaatan getah Damar mata kucing yang berada didalam kawasan hutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dan mengukur efektivitas program kemitraan konservasi, dengan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deduktif kualitatif, dengan mendeskripsikan tahapan pelaksanaan dan capaian program yang diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan studi literatur. Hasil evaluasi pelaksanaan program kemitraan konservasi yang dilaksanakan pada kawasan hutan TNBBS melalui pendekatan evaluasi CIPP dapat disimpulkan kurang efektif dan optimal. Efektivitas program kemitraan konservasi dinilai berdasarkan 12 Indikator yang ditetapkan hanya 7 (tujuh) indikator yang tercapai dan 5 (lima) indikator belum terpenuhi. Walaupun belum berjalan efektif dan optimal, kemitraan konservasi mampu mengubah paradigma masyarakat dalam mendukung tata kelola kawasan konservasi. Sehingga perlu adanya penguatan kebijakan, penyempurnaan aturan teknis program, serta peningkatan kualitas sumberdaya pengelola program.


Keywords


Taman Nasional;Pengelolaan Kolaborasi;Kemitraan Konservasi

References


Ambiyar dan Muharika 2019. Metodologi Penelitian Evaluasi Program. Bandung: Alfabeta

Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. 2019. Revisi Zona Pengelolaan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (313.572, 48 Ha) Provinsi Lampung dan Bengkulu. Tidak dipublikasikan. Kota Agung.

Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. 2020. Revisi Rencana Pengelolaan Jangka Panjang Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Provinsi Lampung dan Bengkulu Periode 2015 – 2024. Tidak dipublikasikan. Kota Agung.

Borrini-Feyerabend G, Farvar MT, Nguinguiri JC and Ndangang VA. 2007. Co- Management of Natural Resources: Organising, Negotiating and Learning-by-Doing. Heidelberg (Germany): GTZ and IUCN.

Conley, Alexander., and Moote, Margaret A. 2003. Evaluating Collaborative Natural Resources Management. Journal Society and Natural 16: 371-386.

Hadiarto, Danang. 2016. Evaluasi Program Kasus Alih Fungsi Pasar Kota Caruban. Tesis Program Pascasarjana Fakultas Teknik UGM. Yogyakarta

Harianto, S. P., Dewi, B.S., Rusita. 2016. Repong Damar. Plantaxia. Yogyakarta.

Hartoyo, Didin., dkk. 2020. Kemitraan Konservasi dan Masa Depan Hutan Papua. Jurnal Dinamika Sosial Budaya Vol. 22 No. 22: 148-157.

Misri, S. 2010. Penanganan Perambahan Hutan Di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (Analisis faktor-faktor yang Memengaruhi efektivitas penegakan hukum perambahan hutan). Tesis Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Ostrom, E. 1990. Governing the Commons: The Evolution of Institution for Collective Action. United Kingdom: Cambridge University Press.

Patton, MQ. 2002. Qualitative Research & Evaluation Mehods (3rd.). California: Sage Publishing

Ristianasari. 2013. Efektivitas Pemberdayaan Masyarakat di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS): Kasus Model Desa Konservasi (MDK) di Pekon Sukaraja Atas dan Pekon Kubu Prahu, Lampung. Tesis

Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor – Jawa Barat

Sugiyono. 2018. Metodologi Penelitian Evaluasi. Bandung: Alfabeta.

Suyadi & David LA. Gaveau. 2006. Kecendrungan dan Faktor Penyebab Deforestrasi di Way Pemerihan TNBBS, Lampung Barat. Jurnal Biologi Indonesia Vol. 4 (1): 39-52.

Ulfa, Raisha., dkk. 2019. Kebun Binatang Habitat Leuser Aceh Besar, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan Vol.3, No.2, Hal. 11-16.

Yulizar, Hikmat, A., Koesmaryandi, N. 2014. Konservasi Damar Mata Kucing (Shorea javanica) Berbasis Masyarakat di Zona Tradisional Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Media Konservasi Vol. 19, no. 2: 73-80.

PERATURAN

Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 1 Tahun 2017 tentang Pedoman Evaluasi Pembangunan Nasional.

Peraturan Direktur Jenderal KSDAE Nomor: P.6/KSDAE/SET/KUM.1/6/2018 tentang petunjuk teknis kemitraan konservasi pada kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian alam.




DOI: https://doi.org/10.20886/jped.2022.8.2.111-124

Copyright (c) 2022 Vivery - Okthalamo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Published by: Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Lingkungan Hidup

Address: Street A. Wahab Syahrani No.68, Sempaja, Samarinda, East Kalimantan, Indonesian

Phone: 0541-206364 | Faximile: 0541-742298

Website: http://www.diptero.or.id

Email: publikasidiptero@gmail.com

 

 

Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa Indexed By:

      

   

 

 

Copyright © 2018 | Jurnal Penelitian Ekosistem Dipterokarpa

Creative Commons License
The JPED is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.