PERTUMBUHAN STEK JABON MERAH ([Roxb.] Havil) Anthocephalus macrophyllus PADA BERBAGAI MEDIA DAN ZAT PENGATUR TUMBUH

Danu Danu, Kurniawati Purwaka Putri, Atok Subiakto

Sari


Tanaman jabon merah ( (Roxb.) Havil) merupakan jenis alternatif yang diprioritaskan Anthocephalus macrophyllus dalam pembangunan hutan tanaman penghasil kayu. Teknik perbanyakan vegetatif merupakan salah satu alternatif untuk memperbanyak jenis tanaman ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa media dan pemberian zat pengatur tumbuh terhadap pertumbuhan stek jabon merah. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Faktorial dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor. Faktor pertama media stek terdiri atas 4 taraf yaitu media pasir, zeolit, campuran serbuk sabut kelapa + arang sekam padi (2:1,v/v), serbuk sabut kelapa + sekam padi (2:1;v/v); dan faktor kedua zat pengatur tumbuh terdiri atas 4 taraf yaitu kontrol, 0 ppm,500 ppm, 750 ppm, dan 1.500 ppm. Setiap perlakuan diulang 3 kali dan setiap ulangan terdiri dari 20 stek. Bahan stek yang digunakan adalah bagian pucuk asal anakan umur enam bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk perbanyakan tanaman jabon merah dengan bahan stek dari induk tanaman berumur muda dapat dilakukan menggunakan media pasir tanpa diberi zat pengatur tumbuh, pada media dengan diberi zat pengatur tumbuh ziolit 500 ppm, pada media serbuk sabut kelapa + arang sekam padi bisa diberi zat pengatur tumbuh 750 ppm, sedangkan pada media serbuk sabut kelapa + sekam padi diberi zat pengatur tumbuh 1.500 ppm.


Kata Kunci


Anthocephalus macrophyllus; media; stek; zat pengatur tumbuh

Teks Lengkap:

pdf

Referensi


Abdurachman, & Hadjib, N. (2009). Mutu beberapa jenis kayu tanaman untuk bahan bangunan berdasarkan sifat mekanisnya. Prosiding PPI Standarisasi. Jakarta.

Akinyele, A.O. (2010). Effects of growth hormones, rooting media and leaf size on juvenile stem cuttings of Buchholziacoriacea Engler. Ann. For. Res., 53(2), 127133.

Hackett, W.P. (1988). Donor plant maturation and adventitious root formation. Di dalam: Davis D, Haissig BE, Sankhla N, editor. Adventitious Root Formation in Cuttings. Oregon: T. Dioscorides Press.

Halawane J.E., Hidayah, H.N., & Kinho, J. (2011). Prospek pengembangan jabon merah (Anthocephalus macrophyllus (roxb.) Havil), Solusi kebutuhan kayu masa depan. Balai Penelitian Kehutanan Manado.

Hardjowigeno, H.S. (2003). Ilmu tanah (Cetakan kelima). Jakarta: A ademi Pressindo.

Hartmann, H.T., Kester, D.E., Davies, F.T., & Geneve, R.L. (2002). Plant propagation: principles and practices. Edisi VI. Prentice Hall. Englewood Cliffs. New Jersey.

Irwanto. (2003). Pengaruh hormon IBA (Indole Butyric Acid) terhadap keberhasilan stek gofasa (Vitex cofassus Reinw). Akses tanggal 5 Mei 2015, dari: http://www. irwantoshut. com.

Lebude, A.V., Goldfarb, B., Blazich, F.A., Wise, F.C., & Frampton, J. (2004). Mist, substrate water potential and cutting water potential influence rooting of stem cutting of loblolly pine. Tree Physiology, 24, 823831.

Macdonald, B. (1986). Practical Woody Plant Propagat i on f or Nur s er y Grower s .Volume I. Portland Oregon: Timber Press.

Mandang, Y.I., Damayanti, R., Komar, T.E., & Nurjanah, S. (2008). Pedoman Identifikasi Kayu Ramin dan Kayu Mirip Ramin. ITTO Bogor: Project PD 426/06 Rev 1 (F).

Martawidjaya, A., Kartasujana, I., Mandang, Y.I., Prawira, S.A., & Kadir, K. (1989). Atlas Kayu Indonesia Jilid II. Bogor: Badan Litbang Kehutanan Indonesia.

Mattjik, A.A., & Sumertajaya. (2006). Perancangan Percobaan dengan Aplikasi SAS dan MINITAB. Jilid I. Bogor: IPB Press.

Mindawati, N., Bogidarmanti, R., Nuroniah, H.S., Kosasih, A.S., Suharti, Rahmayanti, S., Junaedi, A., Rahmat, E., & Rochmayanto, Y. (2010). Silvikultur Jenis Alternatif Penghasil Kayu Pulp. Sintesa Hasil Penelitian. Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan Tanaman.

Ors, S., & Anapali, O. (2010). Effect of soil addition on physical properties of Perlite Baed Media and Stwbery cv. Camarosa Plant Growth. Scientific Res and essays, 5, 3430- 3433.

Owuor, B., Musyimi, D., Ocaido, M., & Asimwe, J. (2009). Vegetative propagation of the large sour plum (Ximenia caffra Sond) by rooting of plagiotropic stem cuttings. Journal of Agricultural and Biological Science, 4 (1), 19-25.

Pellicer, V., Guehl, J.M., Daudet, F.A., Cazet, M., Riviere1, L.M., & Maillard, P. (2000). Carbon and nitrogen mobilization in Larix × eurolepis leafy stem cuttings assessed by dual 13C and 15N labeling: relationships with rooting. Tree Physiology, 20,807–814.

Putra, F., Indriyanto, & Riniarti, M. 2014. Keberhasilan hidup stek pucuk jabon (Anthocephalus cadamba) dengan pemberian beberapa konsentrasi Rootone-F. Jurnal Sylva Lestari, 2(2), 33-40.

Rahbin A., Aboutalebi, A., & Hasanzadeh, H. (2012). Evaluation the effect of cultural media and IBA on rooting characters of night jessamine (Cestrum nocturnum) stem cutting. Journal of Applied and Basic Sciences, 3(11), 2258-2261.

Ramayanti, S., Suhartati, & Aprianis, Y. (2009). Potensi Jenis Tanaman Lokal Sebagai Alternatif Bahan Baku Pulp. Gelar Teknologi Badan Litbang Kehutanan. Tahun 2009.

Rein, W.H., Wright, R.D., & Seiler, J.R. (1991). Propogation Medium Moisture Level Influences Adventitious Rooting of Woody Stem Cutting. J. AMER. Soc. Hort. Sci, 116(4), 632-636.

Republika. (2014). Pengolahan Kayu Andalkan Hutan Tanaman. Akses tanggal 9 Agustus 2014, dari:

Saepuloh. (2013). Pengaruh bahan stek IBA (Indole Butirat Acid) terhadap keberhasilan stek jabon merah ((Anthocephalus macrophyllus (Roxb.) Akses tanggal 11 September 2014, dari: http://repository. ipb.ac.id.

Saputra B., Winarni, E., & Bakri, S. (2011). Pertumbuhan stek jabon (Anthocephalus cadamba Miq.) dari tiga bagian batang dengan sistem koffco. Akses tanggal 11 September 2014, dari: .

Sardoei, A.S. (2014). Effect of different media of cuttings on rooting of guava (Psidium guajava L.). European Journal of Experimental Biology, 4(2), 88-92.

Sulichantini, D.E., Sutisna, M., Sukartiningsih, & R u s d i a n s y a h . ( 2 0 1 4 ) . C l o n a l Propagation of Two Clones Eucalyptus Pellita F.Muell By Mini-Cutting. Internat. J. of Sci. and Eng., 6(2), 117-121.

Taghvaei, Khaef, M.N., & Sadeghi, H. (2012). The effects of salt stress and prime on improvement and seedling growth of Calotropisprocera L. seeds,” Journal of Ecology and Field Biology, 35(2), 73–78.

Taiz, L., & Zeiger, E. (2006). Chapter 19: Auxin: The growth hormone. p. 467-507. In: Plant physiology. 4th ed. Sinauer. Sunderland, Mass.

Tripathi1, A., Shukla, J.K., Gehlot, A., & Mishra, D.K. (2014). Standarization of cloning in Commiphora wightii. Adv. For. Sci., Cuiabá, 1 (1), 19-25.

Wilson, S.B., & Stoffella, P.J. (2006). Using compost for container production of ornamental Wetland and flat wood species native to Florida. Native Plants J., 7, 293- 300.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpht.2015.12.2.123-130

##submission.copyrightStatement##

JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN INDEXED BY:

More...

Copyright of Jurnal Penelitian Hutan Tanaman (JPHT)

eISSN : 2442-8930 pISSN : 1829-6327

JPHT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.