BIOAKTIVITAS EKSTRAK UMBI GADUNG DAN MINYAK NYAMPLUNG SEBAGAI PENGENDALI HAMA ULAT KANTONG (Pteroma plagiophleps Hampson)

Sri Utami, Noor Farikhah Haneda

Sari


Salah satu permasalahan yang dihadapi dalam budidaya kayu bawang (Dysoxylum mollissimum Blume) adalah serangan hama ulat kantong (Pteroma plagiophleps). Serangan hama yang berat bisa mengakibatkan kematian tanaman dan kehilangan hasil. Oleh karena itu perlu dilakukan tindakan pencegahan dan pengendalian, diantaranya dengan penggunaan insektisida nabati. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji bioaktivitas ekstrak umbi gadung (Dioscorea sp.) dan minyak nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) dalam mengendalikan hama ulat,kantong (P. plagiophleps) pada skala laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak umbi gadung dan minyak nyamplung memberikan pengaruh yang nyata terhadap mortalitas larva, penghambatan perkembangan serangga hama dan penghambatan aktivitas makan. Ekstrak umbi gadung lebih efektif dalam menghambat aktivitas makan ulat kantong dibandingkan minyak nyamplung, sedangkan minyak nyamplung lebih efektif dalam menyebabkan mortalitas dan menghambat perkembangan serangga hama. Besarnya nilai LC ekstrak umbi gadung dan minyak nyamplung masing-masing sebesar 0,86% (w/v) dan 0,13% (w/v). Persentase pembentukan pupa terendah pada perlakuan ekstrak umbi gadung dan minyak nyamplung konsentrasi 1,5% masing-masing sebesar 33,33% dan 0%, penghambatan aktivitas makan tertinggi pada ekstrak umbi gadung konsentrasi 1,5% yaitu sebesar 88,55%. Senyawa kimia yang terkandung di dalam ekstrak umbi gadung dan minyak nyamplung diduga mempunyai efek pestisidal terhadap ulat kantong.


Kata Kunci


Minyak nyamplung; Pteroma plagiophleps; umbi gadung

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Budi prakoso, B., J. Permada, Purwanto dan A. Sifa. 2008. Pengujian Efektivitas Daun Gamal (Gliricidia sepium (Jacq.) Stend) dan Umbi Gadung (Dioscorea composita Dennst) sebagai Rodentisida Botanis untuk Alternatif Pengendalian Tikus Sawah (Rattus argentiventer Rob. & Klo.). Laporan Akhir PKMP. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Dadang, D. dan Prijono. 2008. Insektisida Nabati : Prinsip, Pemanfaatan dan Pengembangan. Departemen Proteksi Tanaman. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Dahlan dan E. Gusmailina. 2006. Sekilas Mengenal Nyamplung (Calophyllum inophyllum Linn.). Ranting Warta Hasil Hutan Volume 1 Nomor 1.

Hadi, W.A. 2009. Pemanfaatan Minyak Biji Nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) sebagai Bahan Bakar Minyak Pengganti Solar. Jurnal Riset Daerah Vol. VIII No. 2 Agustus 2009.

Harborne, J.B. 1988. Introduction to Ecological Biochemistry. 3rd. ed. Academic Press. London.

Kardinan, A. 2005. Pestisida Nabati : Ramuan dan Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta.

Panda, N. dan G.S. Khush. 1995. Host Plant Resintence to Insects. CAB International. International Rice Research Institute.

Patcharaporn,V., W. Ding, and X. Cen. 2010. Insecticidal Activity of Five Chinese Medicinal Plants againts Plutella xylostella L. Larva. Journal of Asia Pasific Entomology.

Perry, A.S., I. Yamamoto. I. Ishaaya and R.Y. Perry. 1997. Insecticides in Agriculture and EnvEntomol, Retrospects and Prospect. Springer. Berlin.

Prakash, A. dan J. Rao. 1997. Botanical Pesticides in Agriculture. CRC Press. Florida.

Prijono, D. 1998. Insectisidal Activity of Meliaceous Seed Extracts Against Crocidolomia binotalis Zeller (Lepidoptera : Pyralidae). Bul HPT 10 :1-7.

Puspawati, N.M. 1997. Extraction, Isolation and Characterisation of Biologicaly Active Compoun ds from Balinse Plants Use in Traditional Medicines. IAEUP Ditjen Dikti University of Udayana.

Robertson, J.L., HK. Preisler. and RM. Russel. 2003. Polo Plus : Probit and Logit Analysis User's Guide. LeOraSoftware. El Cerrito (CA).

Santi, S.R. 2010. SenyawaAktifAntimakan dari Umbi Gadung (Dioscorea hispida Dennst). Jurnal Kimia 4(1), Januari 2010.

SAS Institute. 1990. SAS/STAT User's Guide, Version 6, Vol. 2. Thirth ed. SAS Institute.Cary (NC).

Scott, I.M.,H.R. Jensen. R, Nicol, L. Lesage., R. Bradbury., P. Sanchez-Vindas., L. Poveda, J.T. Arnason and B.J.R Philoge`ne. 2004. Efficacy of Piper (Piperaceae) extracts for control of common home and garden insect pests J Econ. Entomol 97: 13901403.

Tjokronegoro, R.K. 1987. Penelusuran Senyawa Kandungan Tumbuhan Indonesia, Bioaktif terhadap Serangga. Disertasi. Universitas Padjajaran. Bandung.

Utami, S. dan A. Kurniawan. 2010. Budidaya Jenis Kayu bawang Aspek Perlindungan. Laporan Hasil Penelitian. Balai Penelitian Kehutanan. Palembang.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpht.2012.9.4.209-218

##submission.copyrightStatement##

JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN INDEXED BY:

More...

Copyright of Jurnal Penelitian Hutan Tanaman (JPHT)

eISSN : 2442-8930 pISSN : 1829-6327

JPHT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.