PENGARUH INOKULASI CENDAWAN MIKORIZA ARBUSKULA PADA TANAMAN PULAI DI LAHAN BEKAS TAMBANG BATUBARA

Maliyana Ulfa, Efendi Agus Waluyo, Edwin Martin

Sari


Pengaruh inokulasi Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) Glomus etunicatum terhadap pertumbuhan tanaman pulai darat (Alstonia Sp.) telah dilakukan di lahan reklamasi bekas tambang batubara pada Dumping Area Pit tiga, Bangko Timur, PT. Bukit Asam, Tanjung Enim, Sumatera Selatan, setelah 9 bulan ditanam. Riset menggunakan 2 perlakuan inokulasi G. etunicatum dan perbedaan media sapih, menggunakan Rancangan Acak Blok dengan tiga ulangan. Parameter pertumbuhan yang diukur adalah tinggi, diameter dan persen hidup. Hasil penelitian menunjukan  bahwa setelah ditanam dilahan pertumbuhan pulai darat (Alstonia Sp.) relatif tidak menunjukan perbedaan parameter tinggi dan diameter diantara. Tetapi disisi lain inokulasi G. etunicatum berpegaruh pada persenatase hidup tanaman untuk hidup dibekas lahan tambang,yang ditunjukan dengan hampir 100% persen hidup pulai darat (Alstonia Sp.). G. etunicatum tidak cukup berpengaruh pada pertumbuhan pulai dilahan. Hal tersebut diduga disebabkan proses biokimia tanaman, seperti ketersediaan nitrogen dan akumulasi bahan organik yang tidak terdekomposisi dengan baik. Hal tersebut menyebabkan  sporulasi dan kolonisasi CMA tidak berjalan dengan baik.

Kata Kunci


Glomus etunicatum.; lahan.; pulai (​Alstonia ​Sp.)

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Alfrenzi.1996. Pengaruh cendawan mikoriza vesikular- arbuskular Glomus fasciculatum (Thaxter) Gardemann de Trappe dan fosfor terhadap pertumbuhan beberapa tanaman industri pada tanah tambang batubara PT. Tambang Batubara Bukit Asam. Skripsi S1 Fakultas MIPA UNSRI, Palembang. Tidak dipublikasikan.

Barea.J.M and Aquilar, C,A. 1983. Mycorrhizal and their significance in nodulating nitrogen-fixing plant. Advances in Agronomy. 36pp 1-55.

Castellano, M,A dan Molina, R. 1989. Mycorrhizae. Dalam Landis, TD., Tinus, R,W., McDonald, S.E ., Barnett Eds The Container Tree Nursery Manual, J.P. Volume 5, Agriculture HandBook, 674, USDA. Washington, DC.

David, D., Douds, J.R and Schenk, C. 1990. Increased sporulation of vesicular-arbuscular Mycorrhizal fungi by manipulation of nutrien regimens. Applied and Environmental Mycrobiology. 56.2 pp. 413-418.

Goenadi, D.H. 1999. The potential use of hamic acid. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. Vol.2, No. 2 Pp 23-31 .

Harley, J.L. and Smith, S.E. 1983. Mycorrhizal Symbiosis. Academic Press. London.

Huang dan Schiter. 1997. Interaksi Mineral Tanah Dengan Organik Alami dan Mikroba. Gajah Mada University Press. Yogyakarta

Hudson, H.J. 1989. Fungal Biology. Dapartemen of Botani University of Cambrige.

Leadir, L, Fries, M, Raymon, S, Pacosky and Safir, G.R. 1996. Expression of isomenzymes altered by both Glomus intraradical colonization and formononetin application in corn (Zea mays. L ) Roots. Soil Biol. Biochem. Vol.8. No.8. pp.981-988 .

Manan, S. 1976. Silvikultur Lembaga Kerja Sama Falkutas Kehutanan IPB. Bogor. Tidak diterbitkan.

Melin, E. 1962. Physiological Aspect Mycorrhizae of Forest Tree ; Hlm. 247-263 Dalam T.T Kozlowski (ed). Tree Growth. The Ronal Press Company Inc. New York

Nair, M.G. Safir, G.R. and Siqueira, J.O. 1991. Isolation and Identification of vasicular-arbuscular Mycorrhizal stimulatory compound from clover ( Trifolium repens) roots. Applied and Environment Mycrobiology. 57(2). Pp 434-439.

Obreza, T.A., Webb, R.G. and Biggs, R.H. 1989. Humate Materials; Theirs effect and Use as Soil Amandement. University of Florida Gainesville

Powel, C.L.I and Bagyaraj, D.J. 1984. VA Mycorrhiza. CRC Press, Inc Boca Raton, Florida.

Richard, B.N dan G.L. Wilson, 1974. Nutrient supply and Mycorrhizae development in caribaean pine. Forest Science 9: 405-412.

Setiadi, Y. 1989. Pemanfaatan Mikroorganisme Dalam Kehutanan. Dapartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas IPB. Bogor

Sieverding, E. 1991. Vesicular-Arbuscular Mycorrhiza Management in Tropical Agrosystem, Technical Cooperation Federal of Germany. Eschbirn.

Smith, S.E. and Read, D.J. 1977. Mycorrizal Symbiosis. Academic Press London. Seond Edition. pp. 37-42

Turjaman, M, R.S.B Irianto, I.R. Sitepu, E. Widyanti dan E. Santoso. 2002. Aplikasi Produk ektomikoriza dalam kapsul alginat untuk peningkatan mutu bibit hutan tanaman sebagai pemacu program rehabillitasi dan konservasi lahan di indonesia. Prosiding Diskusi Hasil-Hasil Litbang. Rehabilitasi dan Konservasi Sumberdaya Hutan, Bogor, 23 Desember 2002, Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Konservasi Alam. Bogor.

Vallini, G, Pera, A., Avio, Lval dright, M and Giovanetti, M. 1993. Influence of humic on laurel growth associated rhizopheric microorganism and mycorrhizal fungi. Biology and Fertlity of Soil. 16(1) Pp.1-4( Abstract)




DOI: https://doi.org/10.20886/jpht.2006.3.2.101-106

##submission.copyrightStatement##

JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN INDEXED BY:

More...

Copyright of Jurnal Penelitian Hutan Tanaman (JPHT)

eISSN : 2442-8930 pISSN : 1829-6327

JPHT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.