KELAYAKAN USAHA PEMBUATAN PRODUK KEMASAN TELUR DARI KERTAS LIMBAH DI SUMATERA BARAT

Pebriyanti Kurniasih

Abstract


Usaha pembuatan kemasan telur berbahan kertas limbah mulai berkembang karena ada permintaan konsumen. Kertas limbah dapat dimanfaatkan menjadi produk bernilai tambah seperti kemasan telur ( . Penelitian ini bertujuan menghasilkan data dan informasi tentang kelayakan usaha kertas kemasan telur. Penelitian ini mengambil sampel pada dua unit usaha di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota dan satu unit usaha di Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat. Pengambilan sampel dilakukan secara berdasarkan kriteria yang ditentukan. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara langsung. Data diolah dengan menggunakan metode analisis finansial. Hasil analisa finansial selama 10 tahun menunjukkan bahwa di Novi Egg Tray menghasilkan NPV senilai Rp 14.699.453.000,-, BCR senilai 2,68 dan IRR sebesar 24%. Hal ini berarti unit usaha Novi Egg Tray layak secara finansial. Perhitungan analisa finansial di Mitra Manganti Sejahtera menghasilkan NPV=- Rp 847.927.295,-, BCR senilai 0,93 dan IRR senilai 18 %. Nilai NPVyang negatif dan nilai BCR yang kurang dari 1 menunjukkan bahwa Mitra Manganti Sejahtera belum layak secara finansial. Hasil analisa finansial pada Dian Egg Tray menunjukkan bahwa Dian Egg Tray layak secara finansial dengan nilai NPV=Rp 6.531.205.002,-, BCR=1,21 dan IRR sebesar 33 %.

Keywords


Analisis finansial; kemasan telur; kertas limbah

Full Text:

PDF

References


Anonim. 2012. Peluang bisnis baki telur. http://www.kontan.co.id. Diakses pada 24 april 2012.

BPS Kabupaten Lima Puluh Kota. 2011. Kabupaten Lima Puluh Kota dalam angka 2011. BPS Kabupaten Lima Puluh Kota.

Handoko. 2000. Dasar-dasar manajemen produksi dan operasi.Yogyakarta : BPFE.

Haroen, K. W.2011. Pengetahuan Bahan baku Pulp. Disampaikan pada workshop Road Map Penelitian BPTSTH. Padang 14 November 2011.

Iyus. 2008. Studi pemanfaatan limbah kertas karton menjadi kertas pengemas telur. Tesis. Universitas Gajah Mada. Yogyakarta (Tidak dipublikasikan).

Kusumedi, P. dan Nawir, A. 2010. Analisis Finansial Pengelolaan Hutan Rakyat Kemitraan di Kabupaten Bulukumba, Propinsi Sulawesi Selatan dalam Jurnal Penelitian Sosial Ekonomi Kehutanan. 7 (1): hal 225. Bogor: Pusat Penelitian Sosial Ekonomi dan Kebijakan Kehutanan.

Kementerian Koperasi dan UKM. 2010. Renstra (Rencana Strategis) Kementrian Koperasi dan UKM Tahun 2010 – 2014, Jakarta: Kementerian Koperasi dan UKM.

Media Data Riset. 2010. Studi tentang pprogres pasar industri pulp dan kertas Indonesia. Jakarta Timur: PT. Media Data Riset.

Riyanto. 1999. Dasar-dasar pembelanjaan perusahaan. Yogyakarta : BPFE

Sugiyono. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.

Tim Liputan bisnis UKM.2010. Kreatif dan menguntungkan, kerajinan kertas daur ulang. Bisnis UKM. http://bisnisukm.com/ kreatif-dan-inovatif-dengan-produk-kertas-daur-ulang.html diakses pada 27 April 2012.

Undang-Undang Republik Indonesiaa nomor 20 tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah.

Wijaya,T. 2012. Metodologi penelitian ekonomi dan bisnis; teori dan praktik. Ed.1. Yogyakarta: Graha Ilmu.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpsek.2013.10.3.157-172

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan



Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan Indexed by:

 ...More

Jurnal Penelitian Sosial dan Ekonomi Kehutanan (JPSEK)
eISSN : 2502-4221 pISSN : 1979-6013
JPSEK is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.