KELAYAKAN EKONOMI KEGIATAN PEMULIHAN FUNGSI EKOSISTEM HUTAN LINDUNG GAMBUT SUNGAI BRAM ITAM DI KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT, PROVINSI JAMBI (Economic Feasibility of Ecosystem Functions Recovery at Sungai Bram Itam Protected Peatland Forest, Tanjung Jabung Barat District, Jambi Province)

Dhany Yuniati, Darwo Darwo, Rina Bogi Darmanti

Sari


 ABSTRACT

Part areas of Protected Peatland Forest (PPF) Bram Itam River have been converted into agricultural and plantation areas. Consequently, it causes damage to its protected area function. To restore the ecosystem, a study is needed by considering ecological, social, and economic aspects through the establishment of demonstration plot in the Bram Itam River PPF. The aim of the study was to analyze the economic feasibility of three planting patterns on demonstration plots. Economic feasibility parameters evaluated include financial feasibility, continuity in generating income and the ability to meet the needs of farmer’s households lives. The analysis showed that from the aspect of financial feasibility, all cropping patterns deserve to be developed. From the aspect of continuity in generating income, the applied cropping pattern can provide continuous income. However, from the aspect of the ability to meet the household needs of the farmer, the proportion of 25% native species of peatland (275 trees/ha) and 75% areca nut (825 plants/ha) is needed. To increase household income, it is necessary to have an off farm intervention and diversification of peatland management; so that the needs of farmer households are fulfilled and can reduce pressure on peat land in the Bram Itam River PPF area.

ABSTRAK

Sebagian kawasan Hutan Lindung Gambut (HLG) Sungai Bram Itam telah beralih fungsi menjadi areal pertanian dan perkebunan sehingga menyebabkan kerusakan fungsi lindung kawasannya. Untuk memulihkan ekosistemnya diperlukan kajian dengan mempertimbangkan aspek ekologi, sosial, dan ekonomi melalui pembangunan demplot pola-pola penanaman di kawasan HLG Sungai Bram Itam. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kelayakan ekonomi dari tiga pola penanaman yang dikembangkan pada demplot uji coba. Parameter kelayakan ekonomi yang dievaluasi meliputi kelayakan finansial, kontinyuitas dalam menghasilkan pendapatan, dan kemampuan untuk mencukupi kebutuhan hidup rumah tangga petani. Hasil analisis menunjukan bahwa dari aspek kelayakan finansial, ketiga pola tanam layak untuk dikembangkan. Dari aspek kontinyuitas dalam menghasilkan pendapatan, semua pola tanam yang dikembangkan dapat memberikan pendapatan secara kontinyu. Namun dari aspek kemampuan untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga petani hanya pola tanam dengan komposisi 25% tanaman asli gambut (275 pohon/ha) dengan 75% tanaman pinang (825 pohon/ha) yang dapat memenuhi kebutuhan hidup rumah tangga petani. Untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga petani, maka diperlukan adanya intervensi off farm dan diversifikasi pengelolaan lahan gambut agar kebutuhan rumah tangga petani tercukupi dan sekaligus dapat mengurangi tekanan terhadap lahan gambut di kawasan HLG Sungai Bram Itam.


Kata Kunci


Kelayakan finansial; kontunyuitas pendapatan; kebutuhan hidup

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Aprolita, A., Amanah, S., & Susanto, D. (2008). Kemandirian pembudidaya ikan patin di lahan gambut di Desa Tangkit Baru, Kecamatan Kumpe Ulu, Kabupaten Muaro Jambi Provinsi Jambi. Jurnal Penyuluhan, 4(2), 126-134.

Achmad, B., Hani, A., Swestiani, D., Suhaendah, E., Ruhimat, I.S., Handayani, W., Rahmawan, B., & Darsono. (2018). Penerapan Model Agroforestri Kayu Pertukangan Jenis Sengon dan Manglid. Balai Penelitian Teknologi Agroforestri.

Berlina, R. (2018). Peluang pemanfaatan buah pinang untuk pangan. Buletin Palma ( 33). 96-105.

Bursatriannyo. (2017). Pinang Betara, Varietas Unggul Pinang Pertama di Indonesia [Internet]. [Diunduh 17 Januari 2018]. Tersedia pada: http://perkebunan.litbang.pertanian.go.id/?p=9094

Daryono, H. (2009). Potensi, permasalahan dan kebijakan yang diperlukan dalam pengelolaan hutan dan lahan rawa gambut secara lestari. Jurnal Analisis Kebijakan Kehutanan, 6(2), 71-101.

Irawanti, S., Surati, Handoyo, Mulyadin, Ariawan, K., Setiadi, A., & Charity, D. (2017). Analisis Mata Pencaharian Masyarakat di Lahan Gambut. Kerjasama Badan Restorasi Gambut dan Puslitbang Sosial Ekonomi Kebijakan dan Perubahan Iklim. Bogor (ID).

KPHL. (2017). Rencana Pengelolaan Hutan Jangka Panjang (RPHJP) Kesatuan Pengelolaan Hutan Unit XVII KPHL Model Sungai Beram Hitam Tahun 2018 – 2027 Kabupaten Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi. KPHL Tanjung Jabung Barat. Tanjung Jabung Barat (ID).

Krisnohadi, A. (2011). Analisis pengembangan lahan gambut untuk tanaman kelapa sawit Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Teknik Perkebunan, 1(1), 1-7.

Manti, I., & Hendayana, R. (2014). Kajian kelayakan ekonomi rakitan teknologi usahatani jagung di lahan gambut. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, 8(1), 55-66.

Napitupulu, S.M., & Mudian, B. (2015). Pengelolaan sumber daya air pada lahan gambut yang berkelanjutan. Annual Civil Engineering Seminar. Pekanbaru (ID), 330-337.

Noorginayuwati, Noor, M., & Jumberi, A. (2008). Pemanfaatan dan pengelolaan lahan gambut untuk pertanian: keterbatasan, ketentuan dan kelestarian. Jurnal Alami, 13(1), 1-8.

Nur, M. (2016). Hubungan produksi buah dengan beberapa karakter vegetatif dan generatif populasi pinang betara melalui analisa koefisien lintas. Buletin Palma, 14(1), 34-40. Rizal, Y. (2015). Budidaya Ikan di Lahan Gambut [Internet].[diunduh 10 April 2018]. Tersedia pada: https://kalsel.antaranews.com/berita/25923/budidaya-ikan-di-lahan-gambut .

Tata, H.L., & Pradjadinata, S. (2017). Native species for degraded peat swamp forest rehabilitation. Jurnal Silvikultur Tropika, 7(3), 80-82.

Tata, H.L., & Susmianto, A. (2016). Prospek Paludikultur Ekosistem Gambut Indonesia. Bogor (ID): Forda Press.

Wibowo, A. (2009). Peran lahan gambut dalam perubahan iklim global. Jurnal Tekno Hutan Indonesia, 2(1), 19-28.

Widodo, Y. (2011). Strategi sinergistik peningkatan produksi pangan dalam hutan lestari melalui wanatani. Jurnal Pangan, 20(3), 251-268.

Widyati, E. (2011). Kajian optimasi pengelolaan lahan gambut dan isu perubahan iklim. Jurnal Tekno Hutan Tanaman, 4(2), 57-68.

Yuniati, D. (2018). Analisis Kelayakan Restorasi Hutan Lindung Gambut Berbasis Masyarakat, Institut Pertanian Bogor.




DOI: https://doi.org/10.20886/jpht.2019.16.2.87-101

##submission.copyrightStatement##

JURNAL PENELITIAN HUTAN TANAMAN INDEXED BY:

More...

Copyright of Jurnal Penelitian Hutan Tanaman (JPHT)

eISSN : 2442-8930 pISSN : 1829-6327

JPHT is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.